Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

BERITA FOTO Gadis Cantik Asal Palembang Berjuang Donorkan Ginjal untuk Ayahnya

Butuh tiga tahun untuk gadis cantik ini meyakinkan ayahnya mau menerima donor ginjal darinya, bahkan sampai ikut seminar transplantasi ginjal.

Penulis: Beben Syah
Editor: Y Gustaman
zoom-in BERITA FOTO Gadis Cantik Asal Palembang Berjuang Donorkan Ginjal untuk Ayahnya
Dokumentasi Rieskhy Wulandari
Rieskhy Wulandari (19) yang pernah dinobatkan sebagai Putri Pariwisata Kabupaten Empat Lawang rela mendonorkan ginjal untuk ayahnya, Jumat (8/1/2016). 

Sejak ayahnya didiagnosa gagal ginjal, saat itu ia sudah menimbang-nimbang dan menyerahkan dirinya untuk ikhlas bisa menggantikan ginjal rusak ayahnya dengan ginjalnya yang masih sehat.

Rhiesky adalah anak bungsu dari ketiga bersaudara dan ia bersama kakak keduanya terlahir kembar, namanya Rhieskha Wulandari D dan kakak sulungnya Arie Ferdiansyah.

Baik Rhieskha dan Arie tinggal terpisah dari adik bungsu dan kedua orangtuanya, otomatis selama ini yang memperhatikan kesehatan ayah dan ibunya di rumah hanya Rhiesky.

"Saya mencari-cari informasi tentang penyakit itu, tentang donor ginjal dan sebagainya," ujar mahasiswi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sriwijaya ini.

Ternyata keinginan Rhiesky tidak sejalan pemikiran ayahnya dan ia menolak mentah-mentah keinginan putrinya karena menimbang masa depannya masih panjang.

Sempat Ditolak

Tidak hanya Rhiesky, dua saudaranya yang berniat mendonorkan ginjal pada akhirnya ditolak oleh Darwin. "Papa waktu itu tidak mau. Sudah didesak tetap tidak mau," tambah dia.

Berita Rekomendasi

Selama tiga tahun Rhieksy dan kedua kakaknya terus membujuk ayahnya agar mau menerima donor ginjal, sampai akhirnya hatinya luluh dan Darwin bersedia menerima ginjal anaknya.

Rasa takut tetap membayangi Rhiesky setelah kembali berkumpul bersama orangtuanya usai lulus sekolah menengah atas, sehingga ia tak bisa jauh dan tak pernah lupa mengontrol kondisi ayahnya.

 

Rieskhy Wulandari dan kawan-kawannya bertemu Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin. (Dokumentasi pribadi)

"Pernah lihat papa diam saja, tidak bergerak, saya langsung takut. Pikiran saya sudah tidak keruan," cerita dia.

Perasaan-perasaan seperti ini belakangan membuat Rhiesky semakin mantap untuk mendonorkan ginjal miliknya, bahkan untuk meyakinkan ayahnya, mereka berdua sempat mengikuti seminar transplantasi ginjal.

"Orang yang punya satu ginjal tetap akan hidup seperti biasa. Orang yang mendapatkan donor ginjal juga akan hidup seperti biasa lagi. Jadi kenapa tidak mau mendonorkan, jika sama-sama baik," Rhiesky mencoba membesarkan hatinya.

Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas