Mengaku pada Mertua ke Duri, Ternyata Merampok Tetangga
Menurut M, menantunya tersebut selama ini berperangai baik-baik saja dan tidak pernah mengira akan ada peristiwa yang melibatkan menantunya itu
Penulis: Budi Rahmat
Editor: Eko Sutriyanto

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - MD yang diduga pelaku perampokan dan penganiayaan terhadap Azizah, sempat berpamitan pada mertuanya Senin (11/1/2016) pagi sebelum beraksi.
Md menyampaikan akan ke Duri karena mendapat pekerjaan di sana.
Kepada mertuanya pula MD sempat memijam sejumlah uang.
"Pagi itu dia (MD.red) pamit mau ke Duri. Katanya ada lamaran pekerjaan yang diterima di sana. Dia juga menyebutkan belum tahu pulang jam berapa, " terang M mertua dari MD ditemui dikediamannya di perumahan Permata Ratu Blok Y RT 05 RW 11, Kelurahan Tengkerang Labuai, Pekanbaru, Selasa (12/1/2016).
Menurut M, menantunya tersebut selama ini berperangai baik-baik saja.
Ia bahkan tidak pernah mengira akan ada peristiwa yang melibatkan menantunya tersebut.
Sementara itu, Sekretaris RW 11, Amri menyebutkan MD memang warga di perumahan Permata Ratu.
MD tinggal dengan mertuanya di Blok Y komplek perumahan tersebut.
Selama ini MD bertegur sapa dengan warga, meski ia juga jarang dirumah.
"MD setahu saya dulunya bekerja sebagai supir. Dan pernah juga menjalankan aktifitas tersebut didaerah Sumatera Barat, " terangnya.
Kejadian tersebut menurutnya memang jauh dari perkiraan warga sekitar.
Pasalnya MD tidak memperlihatkan gelagat yang mencurigakan.
"Pernah juga menumpang dirumah saya. Setahu saya dia orangnya baik, " ujarnya lagi.