Misteri Lubang di Masjid Keraton Buton
“Saat itu terjadi perang panjang di Buton, orang-orang dahulu bingung hari itu hari apa. Mereka saling bertanya tentang hari apa pada saat itu. Tiba-t
Editor: Adi Suhendi
"Ini sudah menjadi musyawarah dan diatur leluhur,” sambung La Suluhu.
Ia juga menuturkan, bila imam salah membaca doa saat memimpin shalat, maka akan diturunkan jabatan imamnya dalam musyawarah perangkat Masjid Agung Keraton Buton.
Begitu pula dengan perangkat masjid lainnya, bila lupa membawa sajadah atau tasbih, maka akan diturunkan dalam musyawarah yang sama.
Masjid ini letaknya berada di dalam benteng keraton Buton dengan luas sekitar 20 x 19 meter, dengan tiga lantai.
Lantai bawah berdindingkan semacam beton dengan permukaan yang masih kasar berketebalan 20 centimeter.
Lantai dua dan lantai tiga terbuat dari kayu.
“Masjid ini sudah tiga kali mengalami renovasi, namun bentuk masjidnya masih dipertahankan sejak dahulu," katanya.
Masjid Agung Keraton Buton ini menjadi salah satu tempat wisata sejarah di benteng tersebut.
"Banyak wisatawan tertarik dengan misteri masjid ini, bahkan ada yang mau bayar untuk bisa melihat lubang itu,” kata pemandu wisata Benteng Keraton Buton, Sarman. (Defriatno Neke)