Brimob Bersenjata Lengkap Jaga IGD Tempat Rawat Bandit yang Ditembak Polisi
Dari pantauan Tribun Lampung di RSUAM, aparat Brimob berjumlah tiga orang berdiri di luar ruang penanganan instalasi gawat darurat.
Penulis: Wakos Reza Gautama
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Lampung, Wakos Gautama
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Aparat Brimob bersenjata lengkap menjaga ruang instalasi gawat darurat Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM) tempat dirawatnya bandit yang ditembak polisi, Rabu (20/1/2016).
Dari pantauan Tribun Lampung di RSUAM, aparat Brimob berjumlah tiga orang berdiri di luar ruang penanganan instalasi gawat darurat.
Tampak Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Hari Nugroho dan Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung Komisaris Dery Agung Wijaya berada di RSUAM.
Sedangkan Santoni, bandit yang ditembak aparat Polsek Sukarame sedang ditangani dokter di ruang instalasi gawat darurat.
Diberitakan, petugas Polsek Sukarame terlibat baku tembak dengan dua orang bandit saat menggelar razia di depan Polsek Sukarame, Rabu (20/1/2016) pagi.
Salah satu bandit ditembak di bagian dadanya. Bandit yang ditembak bernama Santoni, warga Melinting, Lampung Timur.(*)