Pemuda Tak Dikenal Puluhan Kali Masuk RSBK Karena Ditemukan Terkapar di Jalan
Pemuda itu sudah puluhan kali dibawa ke RSBK dengan kondisi yang sama karena kurang makan.
Penulis: Alvin Lamaberaf
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Batam Alvin Lamaberaf
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Polisi patroli Polsek Bengkong mengantarkan seorang pemuda tanpa identitas ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK) Seraya Batam, Provinsi Kepri, Kamis (21/1/2016) Sekitar pukul 23.00 WIB.
Pemuda tersebut ditemukan dalam kondisi lemas dengan mulut mengeluarkan cairan di pinggir jalan Simpang 4 Tanjung Buntung, Nengkong Laut atau Simpang Golden Prawn Sekitar pukul 22.00 WIB.
Warga yang melihat pria itu, langsung melapor pihak kepolisian Bengkong.
Setelah petugas patroli datang, kemudian langsung diantarkan ke RSBK.
"Tidak ada identitasnya. Dia terkapar di pinggir jalan. Kita lapor polisi dan polisi langsung datang dan bawa ke RSBK,"kata seorang warga yang enggan menyebut namanya, Jumat (22/1/2016).
Sesampai di rumah sakit, dokter dan petugas RSBK sempat menolak dan menyuruh mengantarkannya ke RSUD Embung Fatimah.
Namun petugas medis akhirnya menangani pasien itu.
Salah seorang perawat Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK) yang ditemui membenarkan kalau ada seorang pemuda yang diantarkan anggota polisi semalam.
Kata perawat RSBK, pemuda itu sudah puluhan kali dibawa ke RSBK dengan kondisi yang sama karena kurang makan.
" Pria itu sudah puluhan kali kami rawat di sini, dalam seminggu dua kali masuk kesini. Bukan kami menolak untuk merawatnya, tapi kamar di sini sudah penuh, kemudian yang bersangkutan tidak memiliki keluarga dan penjamin," kata salah seorang perawat di RSBK.
Katanya, pemuda itu biasanya setelah ditangani, pihak RSBK selalu memberinya uang dan makanan.
Sehingga pemerintah dalam hal ini pihak Dinas Sosial harus menangani pria tersebut.
"Dinsos seharusnya bisa tangani orang-orang seperti ini,"ujar salah satu perawat.