Sungai Batanghari Waspada Banjir, 24 Kelurahan di Kota Jambi Kategori Rawan
Ridwan mebambahkan naiknya permukaan sungai Batanghari di wilayah Kota Jambi karena kiriman dari hulu sungai.
Penulis: Dedi Nurdin
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Volume air sungai Batanghari dalam beberapa hari terakhir terus mengalami kenaikan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jambi mencatat, hingga Minggu (24/1/2016) ketinggian air naik 5 cm dari satu hari sebelumnya dengan ketinggian 12.65 cm.
"Memang terus terjadi kenaikan, hari ini naik lima centimeter. Menjadi 12.65 cm," kata M Ridwan, Kepala BPBD dan Damkar Kota Jambi.
Ridwan mebambahkan naiknya permukaan sungai Batanghari di wilayah Kota Jambi karena kiriman dari hulu sungai.
Posisi kota Jambi yang berada di wilayah dataran rendah juga cukup riskan.
Terlebih jika terjadi peningkatan pasang air laut di hilir wilayah kabupaten Tanjung Jabung Timur yang bisa mengakibatkan air tertahan dan menumpuk di Kota Jambi.
"Status kita di kota Jambi waspada," kata Ridwan.
Dari hasil pemetaan, di Kota Jambi terdapat 24 kelurahan yang rawan terjadi banjir akibat naiknya permukaan sungai Batanghari dan anak sungai di sekitar pemukiman warga.
"Memang untuk warga di bantaran sungai Batanghari banjir sudah setiap tahun, makanya banyak rumah panggung dan setiap rumah punya perahu. tapi, tetap kita perlu waspada," katanya.
"Kita sudah surati camat sampai kelurahan untuk waspada, sudah kita siapkan posko, dan kita imbau warga supaya melarang anaknya tidak main di tepi sungai saat banjir," pungkas Ridwan.(*)
