Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jangan Sampai Tertipu, Begini Cara Membedakan Daging Sapi dengan Daging Babi

Berikut beberapa tips untuk membedakan daging sapi dengan daging babi.

Editor: Robertus Rimawan
zoom-in Jangan Sampai Tertipu, Begini Cara Membedakan Daging Sapi dengan Daging Babi
TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Ilustrasi: Penjual daging babi membersihkan dagangannya di Pasar Tomohon, Sulawesi Utara, Sabtu (9/2/2013). Pasar Tomohon banyak disebut warga sebagai pasar ekstrim karena menjual daging binatang-binatang yang tak lazim dikonsumsi seperti kelelawar, tikus, ular, anjing, sampai kucing. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K

TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - Belakangan ini mencuat pemberitaan terkait peredaran daging sapi yang dioplos dengan daging babi, yang beredar sejumlah wilayah di DIY.

Menyikapi hal tersebut, seksi Pengawasan Mutu Komoditas dan Kesehatan Hewan Bidang Pertanian,  Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Pertanian (Disperindagkoptan) Kota Yogyakarta, memberikan tips untuk mengenali daging sapi dan daging sapi.

Berikut beberapa tips untuk membedakan daging sapi dengan daging babi :

1. Warna

- Daging Babi
Warna lebih pucat, dan lebih muda daripada daging sapi

- Daging Sapi
Warna merah tua

Berita Rekomendasi

2 Serat

- Daging Babi
Ketika diregangkan, serat daging babi halus atau terlihat samar

- Daging Sapi
Ketika diregangkan, serat daging sapi terlihat dengan jelas garis-garis, dan lebih padat

 3. Lemak

- Daging Babi
lemak daging babi lebih elastis, tekstur sangat basah jika dipegang

- Daging Sapi
lemak daging sapi lebih kaku, jika dipegang cepat kering

4. Aroma

- Daging Babi
daging babi memiliki aroma khas yang berbeda

-Daging Sapi
daging sapi beraroma anyir khas daging sapi

5. Tekstur
- Daging Babi
memiliki tekstur yang lembek dan mudah diregangkan

-Daging sapi
memiliki tekstur yang kaku dan padat.

"Tips di atas hanya tips secara fisik ataupun penampakan saja, dibutuhkan pengalaman dan kompetensi yang cukup untuk dapat mengenali antara daging babi dan daging sapi," ujar Endang Finiarti, Kepala Seksi Pengawasan Mutu Komoditas dan Kesehatan Hewan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Pertanian Kota Yogyakarta, Rabu (27/1/2016). (*)

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas