Tas Jinjing Curian Sudah di Tangan, Waria Ini Tetap Ngeyel Cari Gas Elpiji
Selo alias Sela (45), warga Plampitan, Semarang Tengah, yang kepergok mencuri tas di rumah Katno
Penulis: Muh Radlis
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG- Selo alias Sela (45), warga Plampitan, Semarang Tengah, yang kepergok mencuri tas di rumah Katno, di Jomblang Legok, Candisari, Kota Semarang awalnya berdebat dengan keponakan Katno yang memergokiny mencuri tas.
Sela berkilah sedang mencari gas elpiji meski tas jinjing warna hitam milik Katno berada di tangannya.
"Tas sudah di tangannya, saya pergoki masih ngeles. Bilangnya mau cari gas elpiji," kata keponakan Katno, Jusli.
Jusli mengatakan, perdebatan dengan Sela itu kemudian memancing kedatangan tetangganya. Meski sudah dilepaskan oleh J
usli, namun warga yang terlanjur berkumpul kemudian meminta Jusli kembali memanggil Sela.
"Dia itu sudah minta maaf, sudah saya lepasin tapi warga terlanjur tahu. Memang warga sudah jengkel karena kerap terjadi pencurian di daerah kami," katanya.
Beberapa waktu lalu warga Jomblang Legok memang digemparkan aksi pencurian di satu rumah warga. Warga mengepung pencuri tersebut yang terakhir berada di atas genteng namun hilang hingga warga menjuluki maling sakti.
Di kantor Polsek Candisari, Sela tak menampik mencuri tas tersebut meski terus berkilah ingin mencari gas elpiji.
Saat diinterogasi petugas, Sela juga tak membawa identitas sama sekali.
"KTP-nya lagi dibuat," kata Sela.
Kapolsek Candisari, Iptu Dhayita Daneswari, mengtakan, saat ini anggotanya masih mendalami keterangan Sela.
"Masih kami dalami dulu keterangannya," kata Dhyita.
Dhayita menuturkan, dari keterangan Sela belum ada yang mengarah ke kejadian "maling sakti" yang beberapa waktu lalu menggemparkan warga Jomblang Legok.
"Belum ada keterangan terkait kejadin itu (maling sakti)," kata Dhayita.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.