Awas, Flu Burung Mengintai Lamongan, Ratusan Burung Puyuh Mati Mendadak
ratusan ekor burung puyuh milik warga Desa Datinawong, Kecamatan Babat, mati secara mendadak.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN – Anda yang punya kegemaran makan telur puyuh, kini harus benar – benar waspada.
Kali ini, ratusan ekor burung puyuh milik warga Desa Datinawong, Kecamatan Babat, mati secara mendadak. Kematian ratusan burung puyuh ini diduga akibat terserang virus flu burung.
Matinya ratusan burung puyuh itu betul – betul mendadak dan diluar dugaan pemiliknya.
Sebab, sebelum mati, ratusan burung-burung itu masih terlihat sehat. Tidak diketahui tanda – tanda kalau burung itu sakit.
Wiyono, peternak burung puyuh asal Desa Datinawong mengaku, tidak tahu penyebab kematian ratusan burung puyuhnya itu.
Jika dilihat kematiannya secara bersamaan, kemungkinan burung puyuh itu terjangkit virus flu burung.
Meski begitu, Wiyono mengaku tidak dapat memastikan apa penyebabnya.
“Ada ratusan burung puyuh yang mati,”ungkapnyakepada Surya (TRIBUNnews.com Network).
Kejadian ini tidak hanya dialami Wiyono, sejumlah peternak burung puyuhnya lainnya juga mengalami nasib serupa.
Karena takut menjalar, para peternak langsung membakar burung
puyuh yang mati tak wajar itu.
Juga dilakukan pembersihan dalam kandang, termasuk melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh kandang unggas miliknya.
“Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus lebih luas lagi,”katanya.
Untuk sementara, kandang – kandang milik peternak dikosongkan sembari menunggu kondisi membaik.
Kalau langsung diisi lagi, khawatir masih ada virus yang sama dan menyerang peliharaan peternak.
Menurut Sekretaris Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Bruno, Senin (1/2) mengakui, deteksi mengenahi peneybab kematin ratusan ekor burung puyuh yang dialami peternak Datinawong ini sangat sulit.
Serangan flu burung adalah musibah yang masuk kategori force major yang melanda peternak.
Untuk itu Bruno mengimbau, warga selalu menjaga kebersihan kandang hewan ternak selama musim penghujan.
Hal itu perlu dilakukan untuk mengantisipasi munculnya penyebaran virus AI.
Langkah lain adalah membakar dan mengubur bangkai burung puyuh yang mati mendadak.