Jadi Korban Penculik Bersenjata, Pejabat Aceh Pengelola Proyek Diminta Hati-hati
Gubernur Aceh, Zaini Abdullah, meminta para pejabat pengelola proyek APBN ataupun APBA lebih hati- hati menjalankan tugas.
Penulis: Subur Dani
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Subur Dani
TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Gubernur Aceh, Zaini Abdullah, meminta para pejabat pengelola proyek APBN ataupun APBA lebih hati- hati menjalankan tugas.
Imbaun Zaini menyusul Sekretaris Unit Layanan Pengadaan Setda Aceh, Kamal Bahri, yang menjadi korban penculikan kelompok bersenjata beberapa waktu lalu dan baru dibebaskan pada Senin (1/2/2016).
Baca juga: PNS Pemda Aceh Diculik Komplotan Bersenjata Terkait Proyek
"Semuanya harus berhati-hati menjalankan tugas dan kita sangat bersyukur karena saudara kita yang diculik selamat," kata Zaini di Gedung Serbaguna Kantor Gubernur Aceh, Selasa (2/2/2016).
Baca juga: Polisi Lumpuhkan Penculik PNS Pemda Aceh Usai Transaksi Tebusan Rp 700 Juta
Mewakili pemerintah, Zaini menyampaikan terima kasih dan apresiasi terhadap Kapolda Aceh beserta jajarannya yang telah membebaskan Kamal Bahri dari para penculik.
Baca juga: PNS Ini Diculik, Dipukul Pakai Popor Senjata dan Baru Dilepas Setelah Bayar Tebusan
"Kepolisian bekerja sangat rapi sehingga tidak mencederai masyarakat yang kebetulan berada di lokasi kejadian saat itu," beber Zaini.