Satpol PP Bakal Tertibkan Baliho Liar Jelang Cap Go Meh di Singkawang
Jelang perayaan Cap Go Meh, Satuan Polisi Pamong Praja Kota Singkawang akan menertibkan baliho liar yang terpasang di sembarang tempat.
Penulis: Novi Saputra
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Novi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, SINGKAWANG - Jelang perayaan Cap Go Meh, Satuan Polisi Pamong Praja Kota Singkawang akan menertibkan baliho liar yang terpasang di sembarang tempat.
Baliho liar mengganggu estetika dan pemandangan jelang berlangsungnya perayaan Cap Go Meh di Singkawang, Kalimantan Barat, yang bakal terlaksana pada 22 Februari 2016.
"Mohon maaf saja, kalau (pemilik baliho, red) mau complain langsung ke saya," ujar Sekda Singkawang, Syech Bandar, kepada wartawan pada Jumat (5/2/2016).
Pemerintah membongkar baliho liar, selain tak sedap dipandang mata, Kota Singkawang bakal kedatangan ribuan tamu dari dalam dan luar daerah, juga luar negeri yang akan menyaksikan Cap Go Meh.
"Orang-orang akan melihat, kayu cerucuk baliho itu beterbaran, belum lagi tali rapianya. Malulah, pariwisata tidak seperti itu," sambung Syech Bandar.
Pemerintah menyarankan panitia mengevaluasi keberadaan komedi putar di lokasi Stadion Kridasana. Ia menilai lebih baik ditampilkan pagelaran budaya daerah di lingkungan Stadion Kridasana yang bakal menjadi lokasi perayaan Cap Go Meh.
"Masa permainan kelas desa kita tampilkan ke orang-orang. Lebih baik kita perlihatkan amoi-amoi membuat kue keranjang di Kridasana. Orang bisa beli bisa menyicipi kue keranjang. Ini lho cara buatnya, seperti ini jadinya dan halal siapapun yang makan,” kata dia.
Ia mengingatkan pemilik tempat penginapan selektif mendata tamu-tamu yang menginap. “Pendataannya harus jelas,” masih kata Syech Bandar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.