Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Soal Keracunan Kehamilan, Afrizal Jelaskan Kronologi Sebelum Istrinya Koma Akhirnya Tewas

Status Afrizal pun diramaikan hingga ribuan komentar serta dibagikan oleh banyak netizen.

Editor: Robertus Rimawan
zoom-in Soal Keracunan Kehamilan, Afrizal Jelaskan Kronologi Sebelum Istrinya Koma Akhirnya Tewas
FACEBOOK/ AFRIZAL
Suami Nurr Yanthi Nadhinna menunjukkan kondisi anak dan istrinya. Terlihat sang istri saat berjuang melawan kondisi keracunan kehamilan diduga akibat krim pemutih wajah. 

"Knpa kau beri aku cobaan sekuat ini. sumpah , aku lelah , aku gk sanggup harus menghadapi ini smua. aku sayang istri dan anak ku , beri mereka kesempatan untuk bisa berkumpul bersama ku. amin ya Allah"

Status ini pun menjadi viral dan dikomentari oleh ribuan netizen.

Tidak sampai di situ, puncak viralnya adalah postingan keduanya. 

Ia mengunggah foto bayinya dan istrinya yang koma, terbujur di atas tempat tidur rumah sakit.

"Ya allah, sadarkan anak dan istriku. bangun kan mereka dari tidur nya , jgn biar kan mereka tertidur terlalu lama. aku gk sanggup tuhan , harus melihat mereka seperti ini."

"Jgn biar kan mereka meninggal kan aku disini , aku gk sanggup sumpah gk akn pernah sanggup"

 


IST - (Atas) Foto istri Afrizal saat berjuang menghadapi keracunan kehamilan yang dihadapi. (Bawah) Foto buah hati yang harus segera dilahirkan dengan cara Cesar.
Berita Rekomendasi

Netizen pun semakin menaruh empati dan penasaran dengan apa yang terjadi.

Banyak pertanyaan yang ditujukan kepadanya di kolom komentar.

Menjawab banyak pertanyaan, ini balasan Afrizal:

"Istri saya mengalami keracunan kehamilan sejak usia kandungan 1minggu sampai mau memasuki usia ke bulan ke 8."

"Di hari sabtu pagi kemarin tepat nya jam 6 pagi , kmi berdua masih tertidur pulas di kamar."

"Tetapi saya merasakan ada yg aneh pada istri saya , pas saya bangun lalu melihat dy , ternyata dy sudah kejang2 mata nya melotot ke atas lalu mengeluar kan bui dari mulut nya , saya panik. hingga saya larikan di klinik wulandari jln asam kumbang dkat kavleri medan."

"Saya jg tlah memanggil beberapa org tua , ttpi ttp aja tdk ad perubahan. dy mengalami kejang2 dari pagi smpai jam 2 siang. shingga kmi pihak kluarga melarikan dy ke rsu pirngadi medan lalu dokter segera mengatasi nya dan melakukan bedah caesar pada sang ibu untk mengeluarkan anak saya."

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas