Bekas Pekerja Pemasaran Majestic Land Gerah Disangkutpautkan dengan Penipuan
Korban penipuan investasi Majestic terus bermunculan, tak pelak mantan karyawan Majestic cukup gerah karena mereka dituding terlibat semua ini.
Penulis: Khaerur Reza
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Korban penipuan investasi Majestic terus bermunculan, tak pelak mantan karyawan Majestic cukup gerah karena mereka dituding terlibat semua ini.
"Kita bekerja secara profesional, kita memang memasarkan unit Majestic Land tapi kita sekarang sudah tidak termasuk dalam internal Majestic," ujar Thomas Bintang (25), mantan pekerja pemasaran Majestic Land saat memberi keterangan kepada wartawan di Rumah Makan Pawon Candi, Ngaglik, Sleman, Rabu (10/2/2016).
Bintang bersama empat bekas pekerja pemasaran memberikan keterangan guna mengklarifikasikan posisi mereka saat ini, apalagi kerap dihubungi mantan kliennya.
Sempat bekerja di Majestic Land dari 2013 sampai akhir 2015, Bintang mengaku kini sudah tidak berhubungan lagi dan tak ada sangkut pautnya dengan kasus investasi mangkrak tersebut.
Terakhir, ia bertemu Wisnu Tri Anggoro sebagai Direktur Majestic Land sebulan sebelum keluar. Walau begitu dia mengaku masih terus berusaha berkomunikasi dengan mantan konsumennya.
"Paling kalau dulu ada yang tanya, saya arahkan ke teman yang masih ada di kantor. Sekarang kita juga tidak tahu karena semuanya sudah keluar dan kantor sudah tidak beroperasi," beber dia.
Adanya penjelasan ini tidak lagi menimbulkan simpang siur atas posisi mantan pekerja pemasaran di Majestic Land. Bintang memastikan ia dan kawan-kawannya bekerja profesional.
"Harapan kita dengan adanya pertemuan ini semua clear karena dengan adanya rumor ini kita jadi tak tenang, terganggu, apalagi kita sudah kerja di tempat lain," tegas dia,
Lima proyek Majestic Land di Yogyakarta saat ini mangkrak, sementara Direktur Utama, Wisnu Tri Anggoro, entah sedang berada di mana.