Penggerebekan Narkoba Diwarnai Salah Tangkap
Iwan juga membantah jika pihaknya sempat memborgol Lukcy, termasuk menginjak dan melakukan tindak kekerasan.
Penulis: Budi Rahmat
Editor: Eko Sutriyanto
Saat itu petugas langsung memberhentikan mobil yang belakangan diketahui bernama Luki warga perumahan Kuantan Regency.
Petugas kemudian menggeledah yang bersangkutan.
Namun tidak ditemukan barang bukti apapun. Saat yang bersangkutan dipertemukan dengan tersangka ternyata mereka tidak saling kenal.
"Ternyata anggota kita salah target, karena cepat-cepat mau memburu bosnya. Situasi depan klenteng tempat penangkapan memang malam itu gelap, tidak ada penerangan, jadi mirage putih mirip yaris putih," ujar Iwan.
Iwan juga membantah jika pihaknya sempat memborgol Lukcy, termasuk menginjak dan melakukan tindak kekerasan.
Satres Narkoba Polresta Pekanbaru sukses menggulung tiga orang yang diduga bandar sabu-sabu di perumahan Kuantan Regency, Pekanbaru Kamis (11/2/2016).
Ketiganya AR seorang pegawai negeri sipil di lingkup Pemerintah Provinsi Riau, IA seorang mahasiswa serta FF (34) mantananggota Polri yang sudah di PTDH 2013 silam.
Dari ketiganya polisi mengamankan barang bukti narkotika jenis sabu-sabu seberat 25 gram.
"Mereka bertiga merupakan target kita dalam operasi antik. Setelah dipastikan adanya aktifitas di perumahan Kuantan Regency kita langsung melakukan penyergapan," terang Kasatres.