Teredam Banjir, Rel Jalur Porong Bengkok
Kondisi air,sudah tak lagi menggenangi rel namun di beberapa titik masih ada genangan air di bantalan rel.
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Surya Irwan Syairwan
TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Terendam air lebih dari sepekan, rel kereta api (KA) di jalur Porong memuai sehingga mengakibatkan bengkok sehingga harus dipotong agar kembali normal.
Kahumas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 8, Suprapto, mengatakan rel KA jalur Porong mengalami spateng (pemuaian).
Biasanya, spateng terjadi ketika kondisi rel panas, sementara sambungan antar-rel terlalu dempet.
"Mungkin karena cukup lama terendam air, sambungannya menjadi dempet," kata Suprapto, Kamis (18/2/2016).
Suprapto menuturkan pihaknya memotong 5 cm rel untuk mengembalikan posisinya semula.
Kondisi air, lanjutnya, sudah tak lagi menggenangi rel, namun di beberapa titik masih ada genangan air di bantalan rel.
Jalur ini pun sudah bisa dilewati kereta. Suprapto mengungkapkan perjalanan kereta dari Surabaya ke arah selatan maupun sebaliknya sudah mulai normal.
Kendati demikian, ketika kereta melewati jalur ini, kecepatannya sangat pelan, 5 km/jam.
Butuh waktu sekitar 20 menit untuk satu kereta melintasi Stasiun Tanggulangin menuju Stasiun Porong, pun sebaliknya.
"Untuk kehati-hatian, kereta yang melintas tak boleh lebih dari 5 km/jam. Kami terus me-maintenance rel ini sampai bisa normal kembali," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.