Melihat Kakaknya Bersimbah Darah, Maman Duel dengan Pelaku
Saat kejadian, Maman dan Tina istrinya sedang tertidur di dalam kamar.
Penulis: Eko Setiawan
Editor: Wahid Nurdin
Laporan wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Maman Surahman (21) adik kandung Yuyun sempat berkelahi dengan pelaku setelah melihat Yuyun bersimbah darah di ruang tamu tempat Yuyun tertidur pulas.
Saat kejadian, Maman dan Tina istrinya sedang tertidur di dalam kamar. Sementara Yuyun tidur diruang tamu. Sekitar pukul 04.00 WIB, Yuyun berteriak minta tolong dan situasi gaduh itu membangunkan Tina.
Ketika itu, ia melihat Yuyun sudah tergeletak bersimbah darah setelah dibacok oleh pelaku menggunakan pisau potong.
Maman yang mengetahui kejadian tersebut langsung berusaha membela kakaknya yang sudah tidak berdaya. Kedua orang ini sempat terlibat perkelahian hingga dinding rumah tersebut sempat jebol akibat perkelahian hebat ini.
Tina istri Maman hanya bisa melihat perkelahian kedua lelaki tersebut. Ia hendak berlari keluar rumah untuk mencari pertolongan. Ketika ia hendak berlari, pelaku sempat melihatnya, pelaku langsung melayangkan pisau tersebut kearah Tina.
Sementara dengan sigap, Maman suaminya menghalangi Tina dari bacokan pelaku dan akhirnya mengenai kepala Kanan Maman dan jari telunjuk kanannya.
"Saya langsung teriak keuar dan teriak minta tolong sama warga. Tidak berapa lama kemudian, warga datang ke rumah dan membawa kakak saya kerumah sakit," sebut Tina yang ditemui di Rumah Sakit.
Diberitakan, Yuyun Suminar (24) tewas bersimbah darah dirumahnya dikawasan Baloi Indah Blok C no 6 Lubuk Baja, Rabu (2/3/2016) sekitar pukul 04.45 WIB.
Selain Yuyun, Maman Surahman yang merupakan adik kandung Korban juga mendapat beberapa tikaman. Terakhir diketahui, Maman masih kritis dan dirawat di Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK), Seraya, Batam.
Pantauan di lapangan, dari rumah korban yang berdinding kayu terlihat bekas darah berceceran hingga kejalan. Saat ini, rumah tersebut sudah diberi garis polisi oleh polsek Lubuk Baja.(*)