Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Begini Rupa Penumpang Commuter Line Ceramahi Wali Kota Bogor Bima Arya

Penumpang Commuter Line berkata setengah berteriak kepada Wali Kota Bima Arya tak jauh dari Stasiun Bogor. Bagaimana reaksi Bima?

Editor: Y Gustaman
zoom-in Begini Rupa Penumpang Commuter Line Ceramahi Wali Kota Bogor Bima Arya
Tribun Bogor/Ardhi Sanjaya
Seorang penumpang berbicara dengan Wali Kota Bogor, Bima Arya, dari balik pagar besi Stasiun Bogor, Kamis (24/3/2016). Ia memprotes kebijakan Pemkot Bogor yang menutup pintu keluar Stasiun Bogor yang mengarah ke Taman Topi. TRIBUNNEWSBOGOR.COM/ARDHI SANJAYA 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Seorang pemimpin harus terbiasa mendengar makian dan keluhan warganya. Bagaimana reaksi Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto?

Belum lama ini seorang penumpang Commuter Line meneriaki Bima Arya. Pria bertopi itu memprotes kebijakan Bima menutup pintu keluar Stasiun Bogor yang mengarah ke Taman Topi.

"Kalau pintu ini ditutup, kita harus naik jembatan. Lihat kondisi jembatannya pak! Kasihan ibu-ibu, apalagi yang bawa anak," pria tersebut meninggikan nada suaranya.

Protes penumpang Commuter Line terjadi saat Bima bersama beberapa stafnya meninjau kesiapan penerapan sistem satu arah di jalan dekat Stasiun Bogor, Kamis (24/3/2016).

Bima yang berkemeja putih, celana jin hitam dan topi kemudian memanggil lelaki tersebut. "Sini, sini pak, ada apa? Sini dulu," pinta suami Yane Ardian itu.

Lelaki bertopi dan berkumis itu lalu mendekati Wali Kota Bogor. Keduanya berbicara terhalang pagar besi yang memisahkan sisi dalam areal Stasiun Bogor dengan sisi luarnya.

Berita Rekomendasi

"Saya setiap hari naik kereta, suka kasihan lihat ibu-ibu kalau naik jembatan ini, apa lagi sekarang pintunya ditutup pak," cerita penumpang tersebut. Kali ini ia merendahkan nada suaranya.

Baru beberapa hari ini, pintu masuk ke Stasiun Bogor dari Taman Topi memang sudah ditutup. Sehingga penumpang yang hendak masuk Stasiun Bogor harus melalui jembatan penyeberangan orang.

Pria bertopi memprotes Wali Kota Bogor, Bima Arya, karena seluruh penumpang yang keluar dari Stasiun Bogor menuju Taman Topi diarahkan melalui jembatan penyeberangan orang. TRIBUNNEWSBOGOR.COM/ARDHI SANJAYA

Protes serupa juga datang dari Dirman (58). Ia tiba-tiba saja menghampiri Bima Arya. Pria berambut putih ini berbicara tak kalah lantang dari penumpang bertopi.

"Capek pak kalau harus mutar kaya begini, terkadang suka tidak masuk logika bapak ini," kesal Dirman kepada Bima Arya yang cenderung bertahan dan lebih banyak mendengarkan.

"Iya, iya. Bapak ini dari mana memang ? Mau kemana ? Kalau mau naik angkot 02 posisinya ada di pintu keluar sana pak, bapak tidak perlu memutar," kata Bima menjawab.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas