Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Soewidia Henaldi

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Membeli rokok menggunakan uang palsu, remaja tanggung berinisial HK (18) ditangkap warga.

Ia diamankan warga saat membeli rokok di warung miik M Yusuf warga Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Kamis (22/3/2016) sekitar pukul 22.00 WIB.

"Pemilik warung curiga saat melihat uang pecahan Rp 50 ribu yang diserahkan pelaku. Kemudian remaja itu ditegur, tapi malah lari sehingga ditangkap warga," ujar Kasubag Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspitalena, Sabtu (26/3/2016).

AKP Ita menjelaskan, dari dompet HK, warga juga menemukan uang Rp 50 ribu palsu.

Kemudian pelaku digelandang ke Polsek Ciampea untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Dari pengakuan HK, uang palsu itu diperoleh dari AI seorang pedagang sate, warga Kampung Segog, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.

"Uang palsu sengaja diedarkan dengan cara membelanjakan ke warung kecil dengan harapan kembalianya dibayar uang asli," ujarnya.

Petugas Polsek Ciampea kemudian menangkap AI dan mendapatkan uang palsu Rp 1 juta dengan pecahan Rp 50 ribu.

Uang palsu tersebut diperoleh dari pelaku lain berinisil RU warga Perum Griya Cimanggu, Pamijahan, Kabupaten Bogor.

"Dirumah sodara RU, polisi 38 lembar uang pecahan Rp 50 ribu dan pecahan Rp 100 ribu. Tersangka mengaku mendapatkan uang itu dari seseorang warga Cirebon," katanya.

Polisi juga menyita sebuah korek gas berbentuk senjata api.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, ketiga pelaku saat ini ditahan di Polsek Ciampea untuk pemeriksaan lebih lanjut.