Begini Cara Polisi Bongkar Praktik Prostitusi Panggilan Via Aplikasi BBM
Butuh dua pekan polisi sambai bisa membongkar bisnis prostitusi panggilan via layanan BlackBerry Messenger. Begini caranya.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Anggota Unit Reskrim Polsek Lengkong membongkar praktik prostitusi online usai menggerebek sebuah hotel, Minggu (27/3/2016) dini hari.
Dua pelaku berinisial TH (22) dan RN (24) ditangkap usai penggrebekan tersebut. Untuk menangkap keduanya, polisi melakukan penyelidikan selama dua minggu.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Angesta Romano Yoyol, mengatakan polisi menangkap pelaku usai membuntuti RN yang bertugas mengantar dua wanita ke hotel di Jalan Tlaga Bodas.
"Setelah dibuntuti, petugas melihat RN menerima uang yang diberikan lelaki hidung belang. Kemudian kami mengikuti ke sebuah tempat karaoke dan terlihat dia memberikan uang lagi kepada orang lain (TH). Kemudian petugas mengamankan keduanya," ujar Yoyol di Polrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Senin (28/3/2016).
Kedua pelaku berbagi peran. TH menyediakan wanita dan menawarkan kepada pria hidung belang via aplikasi layanan BBM, sedangkan RN bertugas mengantarkan wanita kepada pemesan.
"Usai mengamankan kedua tersangka, kami melakukan penggrebekan ke hotel di Jalan Telaga Bodas. Dari kedua kamar itu, kami mendapati pasangan bukan suami istri melakukan hubungan badan. Kedua wanita itu mengaku melayani tamu atas pemintaan TH selaku muncikari," kata Yoyol.
Sudah setahun pelaku menjalankan bisnis esek-eseknya tersebut. TH memiliki 10 wanita pekerja seks komersial siap panggil.
"Wanitanya itu kenalan-kenalan mereka. Usianya rata-rata di bawah 25 tahun," sambung Yoyol.
