Sultan Janji Perbaiki Jalur Khusus Difabel di Malioboro
Setelah lokasi parkir dipindahkan ke taman parkir portabel Abu Bakar Ali, penataan Malioboro sebagai kawasan semi pedestrian akan berlanjut.
Penulis: Khaerur Reza
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Setelah lokasi parkir dipindahkan ke taman parkir portabel Abu Bakar Ali, penataan Malioboro sebagai kawasan semi pedestrian akan berlanjut.
Dalam waktu dekat bakal ada penggantian jalur trotoar rusak yang sedianya diperuntukkan bagi penyandang difabel.
Hal tersebut berdasar pantauan langsung Gubernur DIY, Sri Sultan HB X, Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti, Kepala DPUP ESDM Rani Syamsinarsi dan sejumlah pejabat, Selasa (5/4/2016).
"Ini sudah banyak yang coplok (lepas) makanya nanti semua kita ganti biar nyaman buat semua difabel," ujar Sri Sultan kepada wartawan.
Selain beberapa perbaikan di sepanjang Jalan Malioboro, pemerintah akan secara bertahap menambah fasilitas umum seperti kursi taman hingga tempat sampah dan toilet.
Guna menghindari kemacetan dan kecelakaan akan dipasang lampu penyeberangan di sejulmah titik di sepanjang Jalan Malioboro Yogyakarta.
Pemkot Yogyakarta berharap masyarakat dapat menyampaikan usulannya tentang perbaikan kawasan Malioboro.
"Nanti kita tambah toiletnya, selain itu kita sediakan juga saluran air PDAM untuk pedagang makanan di sini. Jangan sampai ada air satu ember digunakan untuk mencuci 50 piring kotor," tambah Sultan.
Sejak parkir pindah, banyak perubahan di timur Malioboro karena tampak lengang. Masyarakat dapat dengan nyaman berjalan bahkan bersepeda tanpa terhalang motor yang terparkir.