Ingin Memuaskan Teman Kencannya, Wanita Muda Ini Sampai Tewas Overdosis Sabu dan Ineks
Perempuan muda bernama Bellia Maharani ditemukan tewas overdosis di salah satu hotel di Surabaya.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Perempuan muda bernama Bellia Maharani ditemukan tewas overdosis di salah satu hotel di Surabaya.
Ia tewas diduga mengkonsumsi ineks dan sabu-sabu secara berlebihan.
Perempuan asal Lumajang ini diketahui meninggal dunia saat check in bersama Bambang, Selasa (19/4/2016) malam.
Perempuan berusia 20 tahun itu tiba-tiba mengalami kejang sekitar pukul 01.00 dini hari.
Bambang yang panik kemudian meminta pertolongan kepada pegawai hotel. Bambang pun membawa Bellia ke RS Siloam.
Sesaat sampai di rumah sakit, nyawa Bellia tidak tertolong.
Kasatresnarkoba Polrestabes AKBP Donny Adityawarman menjelaskan, dari hasil pemeriksaan kedokteran, korban terbukti overdosis.
Diduga, korban mengkonsumsi ineks dan sabu-sabu secara berlebihan.
Hal itu juga diperkuat dari keterangan Bambang. Sebelum berhubungan badan, korban terlebih dahulu mengkonsumsi narkoba, hal itu terulang hingga beberapa kali. Diduga, korban mengalami komplikasi akibat dari overdosis.
"Nyabu, seks, nyabu, seks lagi," katanya.
Lain halnya dengan Bambang. Hasil tes urine-nya tidak terbukti mengkonsumsi narkoba.
Diduga kuat, korban memakai barang haram itu seorang diri.
Tujuannya, supaya tetap berstamina saat memuaskan pelanggannya.
Maklum, Maharani dikenal merupakan wanita panggilan yang biasa melayani banyak lelaki hidung belang.
"Korban ini merupakan cewek panggilan, mungkin dia memakai sabu supaya stamina tetap terjaga. Dan herannya, keluarga juga mengetahui bahwa korban bekerja seperti ini," kata Donny.
Masih kata Donny, korban berangkat dari Jember (Maharani asal Lumajang tetapi kost di Jember) menuju Surabaya bersama Bambang.
Kemudian, Bambang menyewa kamar semalam di hotel bintang empat untuk menghabiskan waktu berdua.
"Sebelum berangkat ke Surabaya, korban terlebih dahulu mengkonsumsi ineks," ujar dia saat dikonfirmasi SURYA.co.id, Rabu (20/4/2016).
Dari hasil olah TKP lanjut Donny, polisi tidak menemukan barang bukti narkoba.
Hanya, polisi mendapatkan bukti transaksi narkoba di handphone milik korban.
Di HP korban kami temukan beberapa bukti," tambahnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.