Lima Tahun Pembunuhan Ayahnya Tidak Terungkap, Rita Menangis di Depan Kapolda
Ayah Rita bernama Usman Akbar tewas dibunuh orang tak dikenal dan rumah yang ditinggali sang ayah bersama istri keduanya juga dibakar.
Penulis: Wakos Reza Gautama
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Lampung Wakos Gautama
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Rita Magdalena mendatangi kantor Kapolda Lampung Brigadir Jenderal Ike Edwin di Terminal Rajabasa, Kamis (21/4/2016).
Saat bertemu kapolda, Rita langsung menumpahkan isi hatinya.
Tak kuasa menahan sedih, Rita menitikkan airmata di hadapan Kapolda.
Ayah Rita bernama Usman Akbar tewas dibunuh orang tak dikenal dan rumah yang ditinggali sang ayah bersama istri keduanya juga dibakar.
Rita menceritakan, peristiwa itu terjadi pada 2011 silam.
Ketika itu ayahnya sedang sendirian berada di rumah di Hajimena, Kecamatan Natar, Lampung Selatan.
Istrinya sedang berada di Bangka menghadiri acara pernikahan anaknya tiba-tiba, datang orang tak dikenal membakar rumah ayahnya.
"Ayah berusaha menyelamatkan diri berlari, namun orang yang membakar rumah mengejar," katanya.
Di tepi jalan, orang tersebut membacok kepala Usman hingga Usman tewas.
“Saya sudah hampir lelah mengurus kasus ini pak. Mulai dari polsek hingga ke mabes saya urus kasus ini agar cepat selesai. Tapi sampai sekarang belum juga terungkap,” kata Rita.