Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Wali Kota Pekanbaru, Firdaus MT menyebutkan untuk mengatasi persoalan kekerasan dan eksploitasi anak harus dimulai dari hulunya.

Artinya anak-anak hanya menjadi korban dari oknum-oknum sindikat yang memanfaatkan anak sebagai objek ekonomi dan kekerasan.

Hal tersebut disampaikan Wako saat menerima kunjungan Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Seto Mulyadi di kediaman dinas di Jalan Ahmad Yani, Pekanbaru, Minggu (24/4/2016).

Karena itu menurut Wako perlu gerakan semua pihak.

"Terintegrasi semua elemen masyarakat dan stake holder sama -sama membantu untuk mengatasi kekerasan dan eksploitasi anak. Terlebih peran dari keluarga, "ujarnya.

Pemerintah Kota Pekanbaru menurutnya selama ini komitmen untuk melindungi dan memberikan perlindungan serta menyelesaikan segala persoalan yang melibatkan anak-anak.

"Banyak permasalahan yang timbul dari perkembangan kota. Seperti keberadaan gepeng. Melalui dinas terkait kita mengupayakan menyelesaikannya, " terang Wako.

Komnas PA Seto Mulyadi atau yang akrab disapa Kak Seto melakukan audiensi dengan Walikota Pekanbaru, Minggu (24/4/2016) siang.

Selain saling dengar pendapat, Kak Seto juga membawa misi pembentukan satgas pelidungan anak di setiap RW dan RT.(*)