TRIBUNNEWS.COM, KEFAMENANU - Wens Klaus Anin (20), warga Desa Nenas, Kecamatan Fatumnasi, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan tewas gantung diri di rumah kontrakannya di Kelurahan Humusu C, Kecamatan Insana Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).

Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor TTU, Iptu Petrus Liu mengatakan, jasad Wens pertama kali ditemukan oleh kekasihnya, Anastasia Bone.

"Wens yang berprofesi sebagai kondektur ini tewas tergantung menggunakan tali nilon warna biru di tiang dapur rumah kontrakannya," kata Petrus, Rabu (27/4/2016).

Kejadian itu bermula ketika saksi Anastasia Bone bangun dari tidur untuk berkemas barang dan rencananya akan pulang ke Jakarta. Selama ini, Anastasia bekerja di Jakarta.

Karena melihat Wens tidak ada di dalam rumah, kata Petrus, maka Anastasia kemudian memanggil Wens, namun tidak ada jawaban.

Anastasia lalu keluar rumah menuju dapur yang berada di belakang rumah induk yang dikontrak oleh Wens.

Anastasia pun kaget, ketika menemukan Wens sudah tergantung pada tiang dapur. Anastasia lalu berusaha memegang tangan Wens akan tetapi tubuh Wens sudah kaku alias tidak bernyawa lagi.

Anastasia lalu memberitahukan hal tersebut kepada sejumlah teman Wens dan pemilik rumah kontrakan. Selanjutnya kejadian itu dilaporkan ke aparat desa dan kepolisian setempat.

"Saat ini jenazah Wens sudah dibawa ke kampung halamannya untuk dimakamkan, karena keluarga menolak untuk dilakukan autopsi," jelasnya. (Kompas.com/Sigiranus Marutho Bere)