Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sketsa Pelaku Penyiletan di Yogyakarta Segera Disebar ke Publik

Tak lama lagi Polresta Yogyakarta menyebarkan sketsa pelaku penyiletan yang telah melukai tiga wanita di Yogyakarta.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Sketsa Pelaku Penyiletan di Yogyakarta Segera Disebar ke Publik
DOK PRIBADI/INSTAGRAM
Ayu, menjadi korban kekerasan di jalan tanpa modus yang jelas. Pahanya disilet pria misterius hingga sobek dan mendapat 31 jahitan. 

TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Hampir sepekan Polresta Yogyakarta menyelidiki peristiwa penyiletaan orang tak dikenal terhadap tiga perempuan di Kotagede dan sekitarnya.

Polisi masih mendalami hasil rekman kamera pengawas dan siap mengumumkan sketsa wajah pelaku beberapa hari ke depan setelah melakukan penyelidikan sekian lama.

Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pri Hartono EL, mengatakan pihaknya telah membentuk tim gabungan dengan jajaran Polda DIY, Polresta Yogyakarta, dan dua kapolsek untuk melakukan penyelidikan mendalam kasus ini.

"Kami sudah mendapat alat bukti lalu saat ini sedang dikembangkan dari temuan tersebut," ujar Pri kepada Tribun Jogja pada Minggu (1/5/2016).

Berdasar penuturannya, tim Inafis Polda Daerah Istimewa Yogyakarta telah mencoba menggambar sketsa wajah pelaku namun belum bisa disebarkan ke publik.

"Belum bisa dipublikasikan, mungkin beberapa hari lagi. Sampai saat ini kami belum bisa pastikan bagaimana ciri pelaku, masih mengembangkan dari CCTV," ungkap Pri.

Kasat Reskrim Polresta Yogyakarta, Kompol Heru Muslimin, mengakui dalam kasus ini polisi memiliki minim alat bukti dan masih menyelidiki menggunakan sistem manual.

Berita Rekomendasi

"Kami mengumpulkan sebanyak-banyaknya bukti dan terus mencari petunjuk dari rekaman CCTV, walau rekaman tersebut belum bisa menyimpulkan ciri pelaku," ujar Heru.

Ia menambahkan, kepolisian telah memeriksa tujuh saksi termasuk korban dan menyelidiki di TKP untuk mencari petunjuk yang bisa mengarah kepada pelaku.

"Kami mohon kesabarannya karena kepolisian masih mempelajari rekman CCTV dan meminimalkan persepsi dari masyarakt tentang ciri pelaku," ungkap dia.

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas