Laporan Reporter Tribun Jogja, Khaerur Reza

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Lurah Sorosutan Umbulharjo Yogyakarta, Kresna Irianto membubarkan acara nonton bareng yang diadakan Aliansi Jurnalis Yogyakarta di wilayahnya.

Namun, aksi tersebut menurutnya ia lakukan untuk menghindari jatuhnya korban.

"Pas kejadian itu warga kami takut keluar rumah, tapi pemuda sebelah sudah berkumpul begitu juga katanya ada kelompok-kelompok lain kami khawatir terlibat bentrok," ujar Kresna di Mapolda DIY, Jl Ringroad Utara Yogyakarta, Rabu (4/5/2016).

Dia menegaskan bahwa yang membubarkan acara tersebut adalah warga yang resah dengan adanya nonton bareng tersebut.

"Kami meminta kelompok itu untuk bubar, perijinan tidak ada, surat ke RT RW tidak ada, kami tidak mau ada korban," ujarnya berapi-api.

Sementara itu, Wakapolda DIY Kombes Pol AH Gani mengatakan sudah kewajiban polisi untuk memberikan perlindungan kepada seluruh masyarakat yang melaksanakan kegiatan, dengan catatan harus memberitahu sesuai prosedur yang ada agar pihaknya bisa mensosialisasikan dengan masyarakat.

"Kehadiran polisi di sana memberikan keamanan. Kalau dari tuan rumah tidak keberatan silahkan, tapi kalau tuan rumah keberatan maka kita memfasilitasi dan memediasi," ujar Wakapolda.

Sebelumnya diberitakan, acara nonton bareng Film 'Buru Tanah Air Beta' di sekretariat AJI Yogyakarta dibubarkan oleh polisi warga dan ormas. Mereka beralasan kegiatan tersebut meresahkan dan tidak mengantongi izin. (*)