Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Politikus PDI Perjuangan Grobogan Gelapkan Mobil Rental

Anggota DPRD Grobogan Fraksi PDI Perjuanagn dilaporkan ke polisi karena membawa lari mobil rental milik pengusaha rental di Semarang.

Penulis: Muh Radlis
Editor: Y Gustaman
zoom-in Politikus PDI Perjuangan Grobogan Gelapkan Mobil Rental
Tribun Jateng/Muh Radlis
Candra Laksmana menunjukkan foto dua mobilnya yang dilarikan Dheky Kenedi, anggota DPRD Grobogan Fraksi PDI Perjuangan di Polrestabes Semarang, Senin (16/5/2016). 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muh Radlis

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Seorang anggota DPRD Kabupaten Grobogan dilaporkan ke polisi diduga menggelapkan dua mobil milik pengusaha rental di Kota Semarang.

Anggota dewan yang dimaksud berasal dari Fraksi PDI Perjuangan bernama Dheky Kenedi. Ia dilaporkan oleh Candra Laksmana lantaran tidak kunjung mengembalikan mobil yang disewa.

Kepada Tribun Jateng, Candra menuturkan awalnya Dheky menyewa dua unit mobil merek Daihatsu Xenia di jasa rental mobil miliknya.

"Sebelumnya saya tidak kenal dengan Dheky, tapi pas mau sewa mobil dikenalkan sama teman saya," kata Candra di Polrestabes Semarang, Jawa Tengah, Senin (16/5/2016).

Tak curiga adanya niat buruk, Candra menyepakati ketika Dheky hendak menyewa dua mobil sekaligus selama satu bulan dari 28 Maret 2016 hingga 28 April 2016.

"Biaya kontrak sewanya satu unit per bulannya Rp 5.125.000. Jadi total untuk dua unit mobil Rp 10,5 juta," beber Candra.

Berita Rekomendasi

Candra pun tak curiga meski Dheky belum membayar sepenuhnya yang sewa yang telah disepakati. "Belum lunas, baru panjar saja," kata dia.

Dua minggu sebelum batas akhir sewa kontrak mobil berakhir tak kunjung ada kabar, Candra pun menaruh curiga terhadap gerak-gerik Dheky yang terus mengulur pembayaran.

"Janjinya besok, besok terus, tapi tetap tidak dibayar. Bahkan sampai lewat masa kontrak peminjaman," kata Chandra.

Dalam dokumen kontrak sewa peminjaman sudah selesai, tapi uang sewa tidak dilunasi, dan mobil juga tak kunjung dikembalikan. Nomor ponsel Dheky pun sudah tidak aktif.

"BBM, sms hingga telpon sudah tidak bisa. Nomornya tidak aktif, saya datang ke kantornya di DPRD Grobogan juga tidak pernah masuk. Bahkan saya sudah bertemu Ketua DPRD Grobogan dan melaporkan tindakan Dheky," kata Candra.

"Saya cek posisi mobilnya di Cianjur, saya coba kejar. Sampai Pekalongan mobilnya bergerak ke arah Semarang. Jadi saya tunggu lalu buntutin hingga Semarang. Di Hanoman saya cegat," kata dia.

Satu mobil miliknya bisa diambil kembali, namun satu mobil lagi masih belum diketahui keberadaannya.
"Masih ada satu mobil yang belum dikembalikan, makanya saya laporkan ke polisi," tegas dia.

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas