Usai Ditabrak Sepeda Motor Lain, Kaki Nasrun Terlindas Ban Truk Kontainer
Sebelum Nasrun pergi, ibunya sudah ingatkan agar tidak pakai motor, tetapi ia bersikeras ingin pakai motor sehingga diizinkan
Penulis: Fahrizal Syam
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Timur Fahrizal Syam
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Nasrun (15), warga Jalan Pampang 20, lorong 8 terancam kehilangan kaki kanannya usai mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Ir Sutami Makassar, Rabu (18/5) siang.
Kaki Nasrun terlindas mobil kontainer yang melintas di lokasi kejadian.
Nasrun mengatakan, sebelum ia terlindas truk, ia terlebih dahulu ditabrak pengendara sepeda motor hinga terjatuh.
Saat terjatuh itulah, sebuah truk kantainer yang datang melindas kakinya hingga nyaris putus.
"Waktu saya naik motor, tiba-tiba ada yang tabrak saya hingga jatuh. Pas jatuh ada truk kontainer yang lewat langsung melindas kaki saya," kata Nasrun yang kini terbaring di RS Ibnu Sina Makassar.
Akibat kejadian tersebut, tulang kaki, dan paha Nasrun patah.
Ia pun terancam akan kehilangan kaki kanannya yang sudah dalam keadaan hancur.
Sementara itu, Ibu Nasrun, Sitti Hatijah mengaku mengetahui kabar anaknya terkena musibah setelah mendapat telepon.
"Saya ditelepon oleh seseorang sekitar pukul 13.30 Wita, katanya Nasrun kecelakaan di Jl Ir Sutami hingga kakinya patah," terang dia.
Hatijah mengaku, sebelum Nasrun pergi menggunakan sepeda motor, ia dan suaminya yang bernama Hasanuddin sempat melarang Nasrun untuk berkendara menggunakan motor.
"Sebelum ia pergi, kami sudah ingatkan agar tidak pakai motor, tetapi ia tetap bersikeras ingin pakai motor, akhirnya kami izinkan," ungkap dia.
Ia melanjutkan, sempat mengajak Nasrun untuk naik mobil saja, namun Nasrun tetap menolak.
Akibat kejadian tersebut, Nasrun kini terbaring lemas di RS Ibnu Sina Makassar.
Sementara itu sopir truk kontainer kini masih diburu setelah melarikan diri usai melindas Nasrun.
