Mahasiswa Lakukan Aksi Damai Menolak Lupa Tragedi Kemanusiaan 23 Mei 1997
Mahasiswa juga membacakan sejarah dan kilas balik kejadian yang juga dikenang dengan nama Tragedi Jumat Kelabu itu.
Penulis: Rahmadhani
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Banjarmasin Post Rahmadhani
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Belasan mahasiswa yang tergabung dalam Lingkar Studi Ilmu Sosial Kerakyatan (LSISK) menggelar aksi damai menolak lupa tragedi kemanusiaan 23 Mei 1997, Senin (23/5/2016) siang.
Mereka menggelar aksi teatrikal mengenang kejadian yang menelan ratusan korban jiwa di Simpang Empat Pasar Sentra Antasari, yang menjadi salah satu lokasi kerusuhan kala itu.
Menggunakan pengeras suara, para mahasiswa juga membacakan sejarah dan kilas balik kejadian yang juga dikenang dengan nama Tragedi Jumat Kelabu itu.
Koordinator aksi, Zainul Muslihin berharap, dengan aksi ini masyarakat Banjarmasin tetap mengingat, bahwa pelanggaran HAM berat pernah terhadi di Banjarmasin.
"Dan jadi pelajaran buat kita semua agar kejadian serupa tak lagi kembali terjadi di Banjarmasin," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.