Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Kapolsek Ujung Pandang, AKP Ananda Fauzi Harahap mengaku baru mengetahui jika ada salah satu anak buahnya yang nyambi menjadi tukang tambal ban.

Orang yang dimaksud itu adalah Aiptu Mustamin (57), anggota Sabhara Polsek Ujung Pandang yang nyambi jadi tukang tambal ban dalam.

Ananda yang ditemui di Mapolsek Ujung Pandang, Kamis (26/5/2016) mengatakan selama ini mengenal baik Aiptu Mustamin, namun ia baru tahu kerjaan lain bawahannya itu setelah membaca koran.

"Saya baru tahu setelah baca koran hari ini, lihat beritanya polisi yang juga seorang tukang tambal ban, ternyata dia anggota saya," kata Ananda.

Aiptu Mustamin memang menjadi buah bibir dan pemberitaan berbagai media di Makassar karena pekerjaan sambilannya itu.

Ananda mengatakan, dia tidak merasa pekerjaan sampingan dijalani Mustamin itu melanggar aturan kepolisian.

"Itu bisa ditolerir, sepanjang positif dan dikerjakan saat lepas tugas, sehingga tidak mengganggu pekerjaan utamanya sebagai seorang polisi," ujar dia.

Ananda juga mengakui bahwa selama ini Mustamin tidak pernah melalaikan tugasnya dan selalu dijalankan dengan baik.

"Beliau tidak pernah melalaikan tugasnya. Saya mengapresiasi kerja beliau, tidak apa-apa kerja yang penting tidak mengganggu tugasnya," pungkas dia.

Diberitakan, Aiptu Mustamin (57) mendadak jadi buah bibir di Kota Makassar.

Bukan karena keberhasilan menangkap penjahat, melainkan karena pekerjaan sambilannya yang tak seperti polisi pada umumnya.

Aiptu Mustamin yang bertugas sebagai anggota Samapta Bhayangkara (Sabhara) Polsek Ujung Pandang ini, rupanya juka bekerja sebagai tukang tambal ban.

Mustamin yang telah 37 tahun menjadi polisi, menekuni pekerjaan sambilannya sebagai tukang tambal ban sekitar 20 tahun.(*)