Berkat Ubi, Mahasiswi Asal Babel Raih Penghargaan Tingkat ASEAN
Yulipasari berhasil mengalahkan 4.000 lebih mahasiswa peserta jambore yang diminta membuat perencanaan bisnis.
Penulis: Deddy Marjaya
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Bangka Pos, Deddy Marjaya
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Yulipasari, mahasiswa asal Bangka Belitung berhasil menyabet Best Businnes Plan dengan judul Pantiau Ubi Instan dalam Jambore HIPMI Perguruan Tinggi se Asean di Universitas Telkom Bandung.
Yulipasari berhasil mengalahkan 4.000 lebih mahasiswa peserta jambore yang diminta membuat perencanaan bisnis.
Pemberian penghargaan diberikan saat penutupan Jambore Rabu (25/5/2016) malam.
Pantiau merupakan salah satu makanan khas Bangka Belitung.
Di daerah Sungai Selan Kabupaten Bangka Tengah warga membuat pantiu berbahan ubi.
Dalam perencanaan bisnis yang dibuat Yulipasari ia merencanakan pembuatan pantiau instan baik pantiau kuah maupun pantiu goreng.
Pemikiran atau ide ini berdasarkan pengalaman pantiau yang dibuat masyarakat Bangka Belitung tidak bisa bertahan lama dan cepat basi.
"Idenya ingin agar masyarakat penikmat pantiau bisa menikmati kapan saja dengan adanya pantiau instan," kata Yulipasari mahasiswa semester 6 Politeknik AKA Bogor.
Menurutu lulusan SMAN 2 Sungai Selan tahun 2013 ini ide membuat pantiau instan ini akan benar-benar direalisasikan.
Apalagi setelah mendapatkan berbagai pemikiran dari pembicara di Jambore HIPMI perguruan tinggi menambah keyakinan dirinya untuk benar-benar melangkahkan diri didunias usaha.
"Kegiatan yang saya ikuti ini benar-benar sangat bagus untuk mendorong para mahasiswa berwira usaha," kata Yulipasari.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.