Ramadan Picu Kenaikan Harga Sapi Lokal di Jawa Barat
Harga sapi ternak potong lokal di Pasar Hewan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, terus naik dalam pekan terakhir pada Mei 2016.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ragil Wisnu Saputra
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Harga sapi ternak potong lokal di Pasar Hewan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, terus naik dalam pekan terakhir pada Mei 2016.
Berdasarkan informasi yaang dihimpun Tribun Jabar, kenaikan harga sapi ternak potong lokal dipicu datangnya bulan suci Ramadan yang jatuh pada awal Juni 2016.
Jajang, peternak sapi, mengatakan kenaikan harga sapi potong lokal turut dipicu oleh sikap para pembeli lebih memilih sapi lokal ketimbang impor.
"Biasanya harga sapi lokal cuma kisaran Rp 14 juta per ekor, tapi mau puasa sekarang jadi naik Rp 17 juta per ekor," ujar Jajang kepada Tribun Jabar, Kamis (26/5/2016).
Jajang mengatakan berkurangnya stok daging sapi lokal asal Jawa Tengah turut menyebabkan harga sapi lokal naik secara drastis.
Harga daging sapi lokal di sejumlah pasar lebih tinggi dari pada impor. Kisaran perbedaan harga daging sapi tersebut sangat tinggi dibanding hari-hari atau bulan-bulan biasa.
"Perbandingannya tinggi. Per kilogramnya bisa sampai Rp 15 ribu sampai Rp 20 ribu. Biasanya mah lebih mahal daging impor," sambung dia.