Laporan wartawan Surya, Monica Felicitas

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Dalam rangka memperingati HUT Kota Surabaya ke 723, pemerintah kota Surabaya bekerjasama dengan komunitas seperti Rek Ayo Rek, dan komunitas nol sampah, menyelenggarakan aksi tebar 10 ribu bibit ikan, yang diantaranya bibit ikan Bader, Wader, dan Belut, di Kali Mas, Monumen Kapal Selam, Surabaya, Sabtu (29/5/2016）.

Kegiatan yang dimulai pukul 16.00 WIB, dipimpin oleh Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, Wakil Walikota Surabaya Wisnu Sakti Buana, dan Ketua Kadin Surabaya Jamhadi, ini diramaikan oleh ratusan masyarakat Surabaya yang turut ikut menyemarakkan.

Selain kegiatan ini, acara semakin semarak oleh kegiatan parade band siswa-siswi SMP dan SMA, dan juga pada malam harinya, band legendaris Surabaya, The Gembels menggelar aksi panggung dengan menampilkan beberapa lagu karyanya.

"Hari ini merupakan hari lanjutan dari minggu sebelumnya. Kalau minggu lalu kita makan ikan sampai 2 ton, sekarang kita menanam benih ikannya biar tidak punah. Nanti malam akan dineriahkan juga oleh The Gembels, kami sengaja memilih band-band yang nuansa lagunya tentang kota Surabaya," jelas Jamhadi Ketua Kadin Surabaya.

Selain itu dalam kunjungannya Risma mengatakan kebanggaannya terhadap Kalimas yang kini sudah mulai menata menuju kawasan wisata air Surabaya.

"Setelah pengurukan yang lalu, Insyaalah Kalimas sudah bagus dan sudah bisa terfilter airnya, yang lagi ditangani sekarang Kalibrantas. Kami akan terus melakukan terus monitoring Kali Brantas, apa lagi dari air limbah. yang lagibditangai kalibrantas," jelas Risma.

Orang nomer satu di Kota Surabaya ini mengatakan akan memperbanyak perahu mainan, agar bisa digunakan masyarakat Surabaya sebagai tempat rekreasi.

"Dibantu Telkomsel nanti akan disediakan perahu yang berenergi listrik. Pokoknya fokusnya bagaimana kita memanfaatkan air sebagai orientasi Surabaya," imbuh Risma.

Senada dengan Risma, Armuji, Ketua DPRD Kota Surabaya mengatakan ia berharap fungsi Kali Mas agar kembali menjadi ujung galuh kota Surabaya.

"Tentunya kembali sebagai pusat pelayaran dan rekreasi, agar masa itu bisa diulangi lagi. Kita tahu kualitas airnya tercemar atau tidak, makanya menebar ikan di Kalimas ini, apakah banyak yang mati atau banyak yang hidup.
Kalau banyak yang hidup kan banyak yang mancing," papar Armuji.

Armuji menambahkan baginya kegiatan ini juga mengapresiasi upaya mengenalkan kembali pusat kota, agar bisa kembali dapat dipakai menjadi arena wisata.

"Ikan yang ditabur sekarang adalah ikan asli habitat wisata Surabaya. Kita akan menelusuri Kalimas, agar kembali berpotensi dijadikan objek wisata kembali," imbuhnya.

Acara yang diselenggarakan tepat didepan patung ikan Sura dan Buaya ini juga dihiasi oleh ratusan lampion sepanjang 20 meter, yang mengelilingi arena acara, hingga arena skate park BMX, karya komunitas-komunitas yabg berpartispasi dalam acara ini.(*)