Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Eastwood, Kacamata Unik Berbahan Kayu Buatan Solo

Pemuda-pemuda asal Kota Solo itu memulai usaha kacamata kayu Eastwood sejak 2012.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Eastwood, Kacamata Unik Berbahan Kayu Buatan Solo
TRIBUNSOLO.COM/BAYU ARDI ISNANTO
Kacamata Eastwood yang terbuat dari limbah kayu Sonokeling dan Jati. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Bayu Ardi Isnanto

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Limbah kayu ternyata dapat dimanfaatkan hingga memiliki nilai jual tinggi.

Yogie Irawan Cendana dan kawannya, Mahendra Agung Saputra mampu mendaur ulang limbah kayu pembuatan gitar dan mebel menjadi sebuah kacamata yang unik.

Pemuda-pemuda asal Kota Solo itu memulai usaha kacamata kayu Eastwood sejak 2012.

"Awalnya itu iseng-iseng saat browsing di internet, di Indonesia sepertinya juga belum ada, dan bahannya cukup mudah didapat," kata Yogie Irawan saat ditemui di showroom-nya di Jl Kalingga Barat III no 10, Banjarsari, Solo, Sabtu (4/6/2016).

Kayu yang mereka gunakan adalah kayu Sonokeling dan Jati sebagai bahan dasar.

Selain limbah kayu, mereka juga memanfaatkan potongan rantai gearbox sebagai engsel kacamata karena dianggap lebih kuat.

Berita Rekomendasi

Nama Eastwood diambil dari kata east karena berasal dari timur (Asia) dan wood karena menggunakan bahan kayu.

"Jadi bukan karena fans dari aktor Clint Eastwood," katanya.

Menurutnya, beberapa model yang paling banyak diproduksi adalah dexter, pinisi, kokila, malaka dan moris.

Kacamata Eastwood dijual seharga Rp 500 ribu hingga Rp 800 ribu.(*)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas