19 Penerbangan Terganggu Akibat Tergelincirnya Pesawat Milik TNI AL di Hang Nadim
Berdasarkan data monitor penerbangan Bandara Internasional Hang Nadim pukul 10.07, ada 10 jadwal kedatangan yang tidak dapat diterima tepat waktu.
Editor: Wahid Nurdin
Laporan wartawan Tribun Batam, Wahib Wafa
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Tergelincirnya pesawat militer milik TNI AL di Bandara Hang Nadim, Batam, Jumat (10/6/3026) pagi, telah mengakibatkan 19 jadwal penerbangan dari dan ke Hang Nadim, terganggu.
Berdasarkan data monitor penerbangan Bandara Internasional Hang Nadim pukul 10.07, ada 10 jadwal kedatangan yang tidak dapat diterima tepat waktu.
Di antaranya adalah pesawat milik Susiair dari Singkep Lingga yang sedianya mendarat pukul 07.40 WIB.
Kemudian Wings Air dari Bengkulu yang semestinya tiba pukul 08.10 WIB, Lion Air dari Jambi pukul 08.25 WIB, Lion Air dari Kuala Namu Medan pukul 08.25 WIB, kemudia Lion air dari Jambi yang seharusnya tiba pukul 08.25 WIB.
Kemudian Lion air dari Pangkal Pinang pukul 08.20 WIB, Lion Air dari Padang pukul 08.55 WIB, Citilink dari Surabaya 08.35 WIB, Pesawat Garuda Indonesia dari Medan pukul 08.56 WIB, dan Nam Air dari Jambi pukul 09.00 WIB.
Sedangkan untuk jadwal pemberangkatan, ada sembilan pesawat yang mengalami keterlambatan keberangkatan.
Di antaranya Susiair tujuan Pasirpangarayan, Dumai pukul 08.30 WIB, Citilink tujuan Jakarta 08.36 WIB, Wings Air tujuan Siborong-Borong, Samosir pukul 08.30 WIB, Lion Air tujuan Surabaya pukul 09.00 WIB, Citilink tujuan Surabaya pukul 09.05 WIB, Lion air tujuan Padang pukul 09.20 WIB, Lion Air tujuan Medan 09.20 WIB, Garuda indonesia tujuan Lampung pukul 09.36 WIB dan terakhir Nam Air tujuan Kuala Namun pukul 09.30 WIB.
Zaine Bire perwakilan manajemen Lion Air membenarkan dampak dari pesawat tergelincir itu.
"Ia memang ada baik yang mau berangkat maupun yang akan tiba. Tapi sekarang dah berangkat semua," kata Zaine Bire.
Ada pun pesawat yang sudah berangkat dan tidak bisa mendarat di Batam, memutuskan untuk kembali lagi ke bandara asal.
Diantaranya adalah pesawat dari Medan dan Palembang. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.