Heboh! Ngebor Sumur Semburkan Lumpur, Pipa 72 Meter Yang Tertanam di Sumur pun Terbang
Astuti (30) mengaku kaget setelah melihat dengan mata kepala sendiri semburan lumpur berwarna kehitaman keluar dari lubang galian sumur bor.
Editor: Sugiyarto
Saat kejadian dirinya tengah berada di kantor mendengar bunyi ledakan ditambah riuh suara orang-orang berhamburan di luar membuat keadaan panik saat itu.
Para mahasiswa sebanyak 20 orang dan 27 lansia yang berada di sekitar lokasi semburan langsung dievakuasi menuju ke gereja.
Aparat kepolisan dan TNI dibantu Pol PP Balikpapan melakukan penjagaan, sementara BPBD memanggil tim ahli dari Pertamina dan Total untuk mengecek kandungan yang terdapat pada semburan lumpur tersebut.
Setelah tim ahli Pertamina dan Total melakukan pemeriksaan. Sempat dikhawatirkan mengandung gas dan zat berbahaya, tim ahli yang datang menyatakan lumpur tersebut tidak berbahaya.
Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Fajar Setiawan menyatakan, pihaknya melakukan penjagaan bersifat preventif di lokasi kejadian.
"Sudah dijelaskan ahlinya, tidak ada unsur-unsur yang membahayakan," ungkapnya.
Ditambahkannya, para pekerja yang melakukan pengeboran sudah diamankan pihak kepolisian untuk dimintai keterangan.
Semburan lumpur akhirnya berhenti dengan sendirinya sekitar 16.08. Hampir 4 jam menyembur dari ketinggian 35 meter perlahan-lahan berkurang dan berhenti.
"Alhamdulillah, sudah berhenti sendiri. Tapi anggota kami tetap akan memantau di lokasi," ujar Kepala BPBD Suseno di lokasi kejadian. (m20)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.