Pesawat Militer yang Tergelincir di Bandara Hang Nadim Kini dalam Perbaikan
Aktivitas penerbangan di Bandara Hang Nadim Batam kembali normal, Jumat (10/6/2016) siang pasca musibah tergelincirnya pesawat militer.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Aktivitas penerbangan di Bandara Hang Nadim Batam kembali normal, Jumat (10/6/2016) siang pasca musibah tergelincirnya pesawat militer, pagi tadi.
Pesawat militer yang tergelincir kini sudah berada di Apron Bandara untuk dilakukan perbaikan.
"Sedang dalam perbaikan," ujar seorang petugas Bandara Hang Nadim, Jumat (10/6/2016).
Pantauan Tribun Batam (Tribunnews.com Network), di apron bandara tampak sejumlah teknisi sedang bekerja memperbaiki pesawat militer tersebut.
Terlihat baling-baling pesawat berwarna abu-abu sedang dilakukan perbaikan oleh teknisi dari TNI Angkatan Laut (AL).
Posisi pesawat tergelincir ini berada di apron terminal samping pesawat Sky Aviation.
Perbaikan hingga kini tampak terus dilakukan oleh para teknisi.
Tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut.
Diberitakan sebelumnya, pesawat milik TNI Angkatan Laut (AL) dikabarkan tergelincir di Bandara Hang Nadim, Batam, Jumat (10/6/2016) pagi.
Informasi yang diterima Tribun Batam dari seorang calon penumpang yang kebetulan berada di bandara saat kejadian, akibat kecelakaan itu bandara ditutup sementara.
Sejumlah penerbangan dari Batam pada pagi hari tadi ditunda.
"Iya pesawat kecelakaan di bandara. Penerbangan saya jadi tertunda. Bandara ditutup sementara," kata sumber tersebut.
Insiden tergelincirnya pesawat TNI di Landasan Bandara Hang Nadim Batam, membuat sejumlah jadwal penerbangan terganggu.
Seperti yang dialami oleh penumpang Lion Air dengan tujuan Jambi-Batam yang mengalami delay.
Menurut Suang Sitanggang, awak redaksi Tribun Jambi yang menjadi korban delay menuturkan, seharusnya pesawat tujuannya berangkat pukul 07.30 WIB namun ditunda keberangkatannya.
"Saat itu, penumpang sudah sempat masuk ke dalam pesawat. Namun diminta turun lagi setelah pilot mendapat informasi bahwa Bandara Hang Nadim Batam ditutup sementara," jelas Suang.
Melalui pengeras suara di dalam pesawat, awak kabin dan pilot memberi penjelasan kepada penumpang bahwa penerbangan untuk sementara tidak bisa dilanjutkan, karena bandara di Batam sedang ditutup.
Pilot juga memberi penjelasan bahwa akan ada penundaan keberangkatan antara satu hingga dua jam.
Sekitar jam 07.45 WIB, penumpang kembali diminta turun dari pesawat dan masuk ke dalam ruang tunggu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.