Laporan Wartawan Tribun Timur Fahrizal Syam

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Semakin maraknya pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) atau lebih dikenal dengan istilah begal di Makassar, membuat Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo (SYL) ikut turun tangan.

Saat menghadiri acara syukuran dan buka puasa bersama di Makodam VII Wirabuana, SYL tampak memberi instruksi kepada Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto yang juga hadir dalam acara tersebut.

SYL bersama Danny Pomanto dan Pangdam VII Wirabuana Mayyjen TNI Agus Surya Bakti tampak duduk melingkar dan membahas secara khusus persoalan begal di sela-sela acara tersebut.

Danny Pomanto bahkan sempat memperlihatkan foto-foto dari telepon genggamnya kepada SYL dan Agus SB, yang merupakan foto-foto para pelaku begal.

Menanggapi hal tersebut, SYL pun meminta Danny Pomanto dan seluruh pihak yang terlibat untuk menyelesaikan persoalan begal hingga ke akar-akarnya.

Menurutnya, faktor toko penjual minuman keras (miras) dan apotik nakal penjual obat-obatan daftar G menjadi salah satu penyebab pelaku begal menjamur di Makassar yang harus dimusnahkan.

"Kita akan cari di mana sumbernya, kalau toko penjual miras dan apotik akan kita tutup. Sedangkan pelakunya, mau di bawah umur atau dewasa, kita akan sikat semuanya. Ini harus kita tekan tak boleh dibiarkan lagi," tegas SYL.

Para pelaku begal di Kota Makassar yang telah tertangkap sejauh ini memang didominasi oleh ank di bawah umur. (*)