Polisi Selidiki Peredaran Vaksin Palsu di Denpasar
Setelah sindikat pemalsu vaksin untuk bayi tertangkap, polisi di Denpasar turun untuk mencari penyebarannya di Denpasar, Bali.
Penulis: I Made Ardhiangga
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Made Ardhiangga
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Setelah sindikat pemalsu vaksin untuk bayi tertangkap, polisi di Denpasar turun untuk mencari penyebarannya di Denpasar, Bali.
Belum lama ini Bareskrim Mabes Polri menangkap suami istri Hidayat Taufiqurahman dan Rita Agustina karena terlibat pembuatan vaksin palsu untuk bayi.
"Sejak ada kabar itu, kami sudah terjun ke lapangan. Unit Tindak Pidana Tertentu yang melakukan penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan, kepada Tribun Bali, Senin (27/6/2016).
Petugas masih mendalami informasi vaksi palsu dan bekerjasama dengan Mabes Polri apakah peredarannya sampai ke Denpasar. Hingga saat ini belum ditemukan peredaran vaksin palsu semenjak kabar tersebut merebak pada Rabu pekan lalu.
"Hingga saat ini masih belum diketahui. Tapi, kami terus berkoordinasi untuk hal itu. Karena menjadi permasalahan nasional," urai Reindhard.