Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Di Depan Suami, Istri Muda Tusuk Perut Istri Tua

Sekitar pukul 19.00 WIB, Parida mendatangi Edison untuk menanyakan alasan sikapnya yang tiba-tiba berubah cuek.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Di Depan Suami, Istri Muda Tusuk Perut Istri Tua
kompas.com
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Merasa suaminya berlaku tak adil padanya, Parida tega menusuk Ilmi (38) yang merupakan istri pertama suaminya Edison (41).

Parida menusuk perut sisi kiri atas Ilmi saat berdebat di lokasi Tambang Inkonvensional (TI) Bemban, Desa Penyak Kabupaten Bangka Tengah, Minggu (26/6/2016).

Sekitar pukul 19.00 WIB, Parida mendatangi Edison untuk menanyakan alasan sikapnya yang tiba-tiba berubah cuek.

Setibanya di lokasi pencucian timah tempat suaminya tersebut bekerja, ia mendengar Ilmi sedang memarahi Edison karena bertemu dengan Parida, bahkan menuduh jika ia merebut Edison darinya.

Mendengar ocehan Ilmi, Parida pun langsung naik pitam dan balik memarahi Ilmi.

Bahkan bukan hanya cekcok mulut saja, Ilmi juga melamparkan selang spiral yang biasa digunakan suaminya untuk menambang. Lemparan tersebut terkena kepala Parida.

Edison yang saat itu melihat perkelahian kedua istrinya tersebut langsung mencoba menghentikannya dengan membawa parang untuk menakuti-nakuti istri-istrinya.

Berita Rekomendasi

Namun Parida yang saat itu membawa pisau justru melakukan perlawanan dan mengayunkan ke arah Ilmi. Ilmipun langsung terkapar di tempat setelah pisau tersebut mengoyak perutnya.

Edison yang melihat kejadian tersebut langsung berniat untuk memukuli Parida namun berhasil ditahan warga yang berada di sekitar lokasi.

Parida yang ketakutan langsung lari dan menyerahkan diri ke Kantor Desa Penyak.

Mendapat informasi penusukan tersebut, personil Polsek Koba langsung ke lokasi dan membawa korban ke RSUD Bateng, namun karena lukanya cukup parah korban dialihkan ke RS Depati Hamzah Pangkalpinang yang langsung didapinggi Kapolsek Koba, AKP Ryan Wira Radja Pratama.

Kabag Ops Polres Bateng, Kompol Nur Samsi seizin Kapolres Bateng, AKBP Frenky Yusandhy saat dikonfirmasi membenarkan terjadinya peristiwa penganiayan tersebut.

Ia mengatakan saat ini pelaku serta barang bukti telah diamankan di Kantor Polres Bateng guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Pelaku dan barang bukti sudah kami amankan. Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap korban," ungkapnya, Senin (27/6/2016).(*/bangka pos)

Sumber: Bangka Pos
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas