Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cinta Membawa Wanita Brebes Ini ke Pulau Dewata, Tapi Malah jadi Gelandangan

Dinas Sosial Karangasem khawatir ada indikasi human trafficking.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Cinta Membawa Wanita Brebes Ini ke Pulau Dewata, Tapi Malah jadi Gelandangan
youtube
Turipah bersama Tri Haryati diamankan Dinas Sosial Karangsem, setelah ditemukan menggelandang. 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Saiful Rohim

TRIBUNNEWS.COM, AMLAPURA – Turipah (24), wanita asal Brebes, Jawa tengah itu, seperti tak bertenaga. Wajahnya lesu.

Harapannya bertemu sang kekasih di Pulau Dewata, Bali, pupus sudah. Turipah kehabisan uang dan sempat menggelandang di sana.

Itulah kenapa ia bersama temannya, Tri Haryati, diamankan di Kantor Dinas Sosial Karangasem, Bali, Senin (11/7/2016).

Kepada Tribun Bali, Turipah mengaku ke Karangasem ingin menemui kekasihnya, Rafli. Menurutnya, Rafli tinggal di wilayah Abang.

Sayang, Turipah mendadak putus kontak dengan Rafli tatkala sudah berada di Terminal Karangsokong, Keluruhan Subagan. 

Padahal, sebelumnya komunikasi mereka lancar. Saat Turipah dan temannya tiba di Bandara Ngurah Rai, telepon genggam Rafli masih bisa dihubungi.

Berita Rekomendasi

Rafli juga sempat mengarahkannya mencari angkutan di Terminal Batubulan, Gianyar. Dari situ, kata Turipah, Rafli akan menjemputnya.

"Tapi, sampai seharian dia tidak datang," keluhnya.

Namun, rasa rindu membuatnya terus melangkah. Meski persedian uang menipis, Turipah nekat mencari Rafli ke Karangsem bersama temannya.

Tiba di Karangasem, ia seperti anak ayam kehilangan induk. Ia kebingungan karena tak tahu harus mencari Rafli di mana. Alamat tempat tinggal Rafli ia tak punya.

Dalam empat hari uangnya habis. Ia bersama temannya menggelandang di jalan. Malam harinya, ia menginap di Masjid Karanglanglo.


“Sekarang saya pengin balik ke rumah, cuma tak ada uang sama sekali. Saya berharap ada bantuan, biar sampai di kampung halaman saja,” ucapnya penuh harap.

Sekretaris Dinas Sosial Karangasem, I Komang Kasmana mengatakan, dua wanita ini rencananya akan dibawa ke Dinas Sosial Provinsi untuk dipulangkan ke kampung halamannya.

“Saya khawatir ada indikasi human trafficking. Yang kenal Rafli hanya Turipah, tapi mengapa temannya ikut juga. Kami akan kirim ke Dinsos Provinsi,” ujarnya.(*)

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas