Arya Jalani Pemeriksaan Radiologi
Tim dokter pun telah melakukan sejumlah pemeriksaan untuk menelusuri penyebab obsesitas yang dialami bocah asal Kabupaten Karawang itu.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Tim dokter Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) yang menangani Arya Permana (10), mengklaim perkembangan perawatan dan pengobatan terhadap bocah yang mengalami obsesitas ekstrim itu terus menunjukkan peningkatan setiap harinya.
Tim dokter pun telah melakukan sejumlah pemeriksaan untuk menelusuri penyebab obsesitas yang dialami bocah asal Kabupaten Karawang itu.
“Ada hasil laboratorium yang sudah keluar dan kami sedang menyimpulkan,” ujar Sekretaris tim dokter yang menangani Arya, dr Novina Andriana SP.A, Mkes, kepada wartawan di RSHS, Jumat (15/7/2016).
Selain pemeriksaan laboratoriu,, Novina menambahkan, pihaknya juga melakukan pemeriksaan radiologi terhadap Arya tadi pagi.
Meski hasilnya belum keluar, pemeriksaan radiologi penting untuk mengetahui penyebab obesitas yang dialami Arya.
Hasil pemeriksaan radiologi itu juga untuk melakukan intervensi kesehatan selanjutya.
“Program pemeriksaan dan terapi semua lancar semoga bisa memberikan hasil terbaik,” kata Novina.
Ditanya kapan Arya bisa kembali pulang, Novina tidak bisa memastikannya. Sebab ada pemeriksaan yang hasilnya membutuhkan waktu yang cukup lama.
Selain itu, tim terus mendorong orang tua Arya untuk memahami program untuk Arya terutama yang berkaitan dengan jenis makanan dan pola makan.
“Arya tidak harus makanan dari rumah sak .Kami beritahu apa saja yang bisa dikonsumsi kepada orang tuanya,” kata Novina.
Terkait dengan target penurunan berat badan, Novina menjawab, pihaknya tidak fokus pada hal tersebut.
Menurutnya yang penting ada perkembangan terhadap Arya. “Selain itu Arya mampu melaksanakan apa yang kami susun. Orang tua juga oke dan bisa melaksanakan, mudah-mudahan lingkungan juga mendukung sehingga ketika pulang bisa menjalankan program dan bisa ada hasil terbaik,” kata Novina. (cis)