Dirut RSUD Bulukumba Diminta Mundur
Salah satunya karena pihak medis setempat meminta pasien bawa dan ganti sendiri seprei.
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Timur, Syamsul Bahri
TRIBUNNEWS.COM, BULUKUMBA - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Bulukumba, Sulawesi Selatan mendesak Direktur RSUD A Sultan Dg Radja Bulukumba, Dokter Wahyuni, untuk mundur dari jabatan, Senin (15/8/2016).
Dia diminta mundur karena mahasiswa menilai buruknya pelayanan ke beberapa pasien. Salah satunya karena pihak medis setempat meminta pasien bawa dan ganti sendiri seprei.
Selain itu diduga juga ada kasus malapraktek dan buruknya manajmen pelayanan medis ke warga.
Atas sejumlah kasus itu Wahyuni diminta mundur karena medis tidak mampu memberi pelayanan yang baik ke pasien.
Keluhan buruknya pelayanan medis di tempat ini sudah kerap kali dikeluhkan. Inilah yang diharapkan mahasiswa PMII diperbaiki.
Sedang Wahyuni menyampaikan bahwa pihaknya telah menerapkan standar prosedur maksimal. Soal dia diminta mundur dia katakan tergantung Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.