Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terus Menyoal Foto Artis ke Rumah, Suami Lima Kali Benturkan Kepala Istri

Tak bisa foto bareng artis, Menik salahkan suaminya. Masalah berlanjut di rumah. Dini hari suami habis kesabaran dan benturkan kepala Menik lima kali.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Terus Menyoal Foto Artis ke Rumah, Suami Lima Kali Benturkan Kepala Istri
Tribun Bali/I Gusti Agung Bagus Angga Putra
Ketut Sumerta (berjongkok) memperagakan caranya membenturkan kepala istrinya Putu Atrini atau Menik Gunung Payung saat rekonstruksi di rumahnya di Jalan Gunung Payung II Nomor 14, Banjar Padangsumbu Tengah, Denpasar, Bali, Kamis (1/9/2016). Ia membunuh istrinya pada adegan ke-15. TRIBUN BALI/I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Gusti Agung Bagus Angga Putra

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Anggota Reskrim Polsek Denpasar Barat menggelar rekonstruksi kasus kematian Ni Putu Atrini (44) pada Kamis (1/9/2016).

Wanita yang akrab disapa Menik Gunung Payung tewas di tangan suaminya, Ketut Sumerta (43), usai keduanya terlibat cekcok pada Selasa (16/8/2016) malam.

Sebanyak 34 adegan diperagakan pria yang berprofesi sebagai pelukis ini. Petugas kepolisian dan juga pecalang disiagakan saat rekonstruksi berlangsung di rumah tersangka di Jalan Gunung Payung II Nomor 14, Banjar Padangsumbu Tengah, Desa Padangsambian Kelod, Denpasar, Bali.

Rekonstruksi berlangsung di bawah terik matahari ini dimulai dengan adegan saat Menik beserta rekannya, Ketut Suarni, suami dan juga anak angkat mereka, Putu Nari Artawan (13), sedang berfoto bersama sejumlah artis mengisi acara peluncuran album terbaru Ketut Rochineng di Gedung Ksirarnawa Art Center.

Selama adegan rekonstruksi Ketut Sumerta begitu kooperatif. Satu per satu adegan rekonstruksi ia lakukan. Sesekali ia menjelaskan kepada petugas identifikasi bagaimana kejadian saat itu.

Tak sungkan-sungkan pula ia mengatur posisi para pemeran pengganti agar sesuai dengan saat kejadian sebenarnya saat itu.

BERITA REKOMENDASI

Ketidakpuasan Menik lantaran dirinya gagal berfoto bersama artis-artis pengisi acara terungkap pada adegan kelima. Menik marah-marah dan menuduh Ketut Sumerta tidak mau memfoto dirinya dengan para artis.

Saat itu Ketut Sumerta sudah menjelaskan sebelumnya bahwa kartu memori ponselnya sudah penuh sehingga tidak memungkinkan untuk mengambil gambar. Namun Menik tidak mau tahu alasan Ketut Sumerta.

Sepanjang perjalanan pulang dari Art Center, Menik membonceng rekannya, Ketut Suarni. Sementara anak Menik membonceng Ketut Sumerta.

Kemarahan Menik tidak mereda dan berlanjut hingga ke rumah. Tidak mau ambil pusing, Ketut Sumerta lantas beranjak untuk beristirahat.

Puncaknya terjadi pada adegan ke-14. Jam menunjukkan pukul 04.30  Wita. Ketut Sumerta bangun tidur menuju ke kamar kecil. Balik kamar kecil, sang istri sedang terduduk di atas ranjang dan kembali mengomel masalah foto.


Habislah kesabaran Ketut Sumerta. Tanpa pikir panjang, ia memukul ulu hati Menik sebanyak satu kali menggunkaan tangan kanannya.

"Setelah memukul, tersangka menjambak rambut korban dan membenturkan kepalanya ke lantai kamar tidur sebanyak lima kali. Pada benturan ketiga kepala korban mengeluarkan darah,” ujar Kapolsek Denpasar Barat, Kompol Wisnu Wardana ketika ditemui di lokasi rekonstruksi.

Kompol Wisnu menjelaskan, dalam rekonstruksi kali ini tidak ada penambahan adegan dan semua adegan berdasarkan keterangan dari tersangka. Rekonstruksi berakhir sekitar pukul 12.00 Wita.

Penyidik menjerat Ketut Sumerta pasal 338 dengan ancaman paling lama 15 tahun. Soal ringan tidaknya pelaku akan diputuskan hakim di persidangan.

"Apakah nanti hakim akan menilai dia melakukan pembunuhan karena kekhilafan atau gimana. Di sidang lah hakim yang menentukan,”  kata Wisnu.

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas