Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Tim Inafis Polrestabes Makassar dan Laboratorium Forensik (Labfor) cabang Makassar tiba di Hospital Siloam Jl Metro Tanjung Bunga, Rabu (5/10/2016) pukul 10.00 Wita.

Kedatangan tim Inafis dan Labfor ini guna melakukan penyelidikan dan olah TKP terkait ledakan yang terjadi, Selasa (4/10/2016) sekitar pukul 22.10 Wita.

Dari tim Inafis berjumlah dua orang petugas, sedangkan tim Labfor berjumlah empat petugas.

Saat ini para petugas tengah menuju lantai sembilan titik ledakan berawal.

Pasca ledakan yang terjadi di lantai sembilan Hospital Siloam Makassar Jl Metro Tanjung Bunga tampak aktivitas kembali berjalan dengan normal, Rabu (5/10/2016) sekitar pukul 09.00 Wita.

Pantauan Tribun Timur (Tribunnews.com Network), pelayanan tak mengalami gangguan di salah satu Rumah Sakit bertaraf Internasional ini.

Sebelumnya terjadi ledakan di lantai sembilan Hospital Siloam, Selasa (4/10/2016) sekitar pukul 22.10 Wita.

Berdasarkan keterangan awal Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sulawesi Selatan, Brigjen Pol Gatot Edy Pramono, ledakan diduga berasal dari Water Heater (pemanas air).

"Diduga sementara ada kebojoran gas sebab Water Heater menggunakan tabung elpiji," ujar Gatot.

Akibat ledakan tersebut dua unit mobil milik penumpang rusak tertimpa reruntuhan.