Warga Percaya Kasrin Si Tukang Becak Naik Haji Dibantu 'Sosok Gaib'
Ada juga yang meminta pengobatan kepada Kasrin, menggunakan media air putih yang telah didoakan.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, REMBANG - Selama 44 hari Kasrin 'berhaji' di Tanah Suci. Tukang becak berusia 59 tahun asal Rembang ini berhaji secara misterius tanpa menunggu daftar haji.
Pada Selasa (4/10/2016), Kasrin pulang ke rumah. Ia mengaku kembali dari Mekkah, setelah 44 hari menunaikan ibadah haji.
Cerita Kasrin naik haji mengundang banyak warga mendatangi rumahnya Dukuh Gembul, Desa Sumberejo, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.
Menurut dia, ada 'sosok gaib' seorang perempuan yang membantunya naik haji.
Agung Utomo, seorang pedagang buah di Pasar Lasem percaya cerita Kasrin.
Ia meyakini kebenaran cerita soal bagaimana Kasrin naik haji.
"Jadi kan di kehidupan ini ada dunia lain, ini membuktikannya," ucap dia. Di samping itu, ia juga meminta didoakan Kasrin, agar usahanya berjalan lancar dan mendapat berkah.
Ada juga yang meminta pengobatan kepada Kasrin, menggunakan media air putih yang telah didoakan.
Satu di antaranya adalah Nuryadi, teman Kasrin sesama tukang becak di lingkungan Pasar Lasem.
"Ya ke sini silaturahim, sekalian minta doa dan barokahnya Mbah Kasrin," ucapnya.
Sosok Gaib Itu
Diberitakan sebelumnya, sembari sibuk menyalami para tamu yang datang pergi silih berganti, Kasrin menuturkan pengalamannya selama menunaikan ibadah haji.
"Sejak berangkat dari Lasem pada Selasa (23/8) malam, saya terus nginthil (membuntuti) Bu Indi," Kasrin mengawali ceritanya sampai bisa berhaji.
Menurut Kasrin, Indi adalah sosok penting di balik kepergiannya berhaji. Ia menyebut Indi merupakan sosok dari dunia lain (manusia gaib) yang telah menjadi pengguna jasa becaknya sejak sekitar 21 tahun silam.