Laporan Wartawan Banjarmasin Post Man Hidayat

TRIBUNNEWS.COM, BATULICIN - Pemulangan Pekerja Seks Komersil (PSK) yang beraktivitas di lokalisasi Kapis  yang sempat tertunda, akhirnya bisa dipulangkan menggunakan kapal laut.

Rencana awal pemulangan dilaksanakan pada Rabu kemarin, terpaksa mundur menunggu kapal.

Baru lah hari ini, Jumat (28/10/16) dari 33 orang PSK yang diamankan jajaran Polres Tanahbumbu yang kemudian diserahkan ke Satpol PP sebagai penegak perda akhirnya bisa dipulangkan hari ini.

Dari 33 orang tersebut, 15 di antaranya merupakan dari Pulau Jawa sehingga dipulangkan menggunakan kapal laut jurusan Surabaya.

Sementara sisanya, kebanyakan dari lokalan Kalimantan.

Diantaranya ada yang dari Tanahbumbu, Kotabaru, Tanah Grogot , Kalimantan Timur.

Kepala Satpol PP Tanahbumbu, Herlambang, mengatakan PSK akhirnya bisa dipulangkan semua.

Ada 15 psk dan dua orang anak dari PSK tersebut dipulangkan menggunakan kapal.

Sejak Selasa malam hingga hari ini selalu dikawal dan ditempatkan di gedung PKK Tanahbumbu.

"Setelah kami data semuanya kami pulangkan. Mereka pulang dengan biaya sendiri dan kami pastikan pulang ke tempatnya masing-masing,"katanya.

Tepat pukul 19.00 wita di pelabuan Batulicin, PSK asal jawa tersebut berangkat.

Sementara dari PSK yang melewati jalur darat sudah dipulangkan sejak Kamis kemarin.

Sekedar diketahui, penangkapan PSK dilakukan pasa Senin malam lalu, oleh jajaran Polres Tanahbumbu.

Ada sebanyak 33 PSK yang diamankan dan 8 tamu laki-laki.

Tidak hanya itu, juga ada pasangan mucikari di lokalisasi Kapis yang sekarang ini di proses secara hukum di Polres Tanahbumbu.