Perjuangan TKI Asal Lombok Bertahan Hidup saat Kapal yang Ditumpanginya Tenggelam
Kapal pompong pembawa TKI ilegal dari Malaysia menuju Batam dihantam ombak di perairan Nongsa Batam.
Penulis: Eko Setiawan
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Kapal pompong pembawa TKI ilegal dari Malaysia menuju Batam dihantam ombak di perairan Nongsa Batam, Selasa (2/11/2016) sekitar pukul 05.15 WIB.
Sejauh ini korban yang selamat dikumpulkan di pemukiman warga kawasan Tanjung Memban, Nongsa Batam.
Murizal (40), TKI asal Lombok saat dimintai keterangan mengatakan, dia berangkat dari Malaysia tepatnya di Tanjung Sideleh Malaysia.
Didalam kapal bermuatan setidaknya sebanyak 90 penumpang.
Karena ombak besar, setiba di tengah laut, kapal kecil yang mereka tumpangi dihantam ombak besar dan membuat kapal tersebut terbalik.
"Saya coba mengayuh terus selamatkan diri. Orang teriak-terian balikan kapal. Sekitar beberapa jam saya berenang baru ada nelayan yang datang," kata dia.
Murizal belum mengetahui berapa orang jumlah penumpang yang selamat dan berapa orang penumpang yang tewas dalam kejadian tersebut.
"Ada anak-anak juga tadi, katanya sudah meninggal dan dibawa ke rumah sakit," kata dia. (Koe)