Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Travel PT Mekkah Pesona di Jl Garu II, Medan Amplas dilaporkan sejumlah calon jamaah umroh ke Polrestabes Medan.

Perusahaan yang dipimpin oleh Toyib ini belakangan berganti nama setelah dikasuskan oleh sejumlah korbannya.

"Setelah kami laporkan ke Polrestabes Medan, sekarang PT Mekkah Pesona itu berganti nama. Bahkan, bangunannya ditambah dua lantai saat ini," ungkap Sawir Chaniago (64) warga Jl Pistol, Kelurahan Bukit Sofa, Kecamatan Siantar Sitalasari, Pematangsiantar, Jumat (11/11/2016).

Akibat penipuan travel umroh ini, Sawir mengalami kerugian Rp26 juta.

Kebetulan, ia turut mendaftarkan isterinya Mawarni Harahap (62) ke perusahaan perjalanan umroh teresebut sejak 2013 silam.

"Kami yang jadi korban ini hanya berharap uang kembali. Kadang, kami lelah juga harus pergi pulang Medan-Siantar. Apalagi, kami yang jadi korban ini sudah tua-tua," ungkap Sawir dengan suara bergetar.

Meski telah melapor ke Polrestabes Medan, sayangnya Direktur PT Mekkah Pesona bernama Toyib belum juga ditangkap.

Disinyalir, para korbannya ini cukup banyak, dan rata-rata merupakan warga Siantar.

"Kami berharap keadilan saja nya nak. Mau mengadu kemana lagi kami, selain berharap kasus ini bisa ditindaklanjuti," ungkap pria sepuh yang mulai tampak ubanan ini. (ray/tribun-medan.com)