Polda Kepri Gagalkan Penyelundupan Ribuan Burung Murai dan Burung Kacer, Separuhnya Mati
Selanjutnya, burung-burung yang masih hidup akan diperiksa di laboratorium Balai Karantina ini.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribun Batam, Bobi Bani
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Ditpolair Polda Kepri menggagalkan penyelundupan ribuan burung murai dan burung kacer, Selasa (22/11/2016).
Saat diamankan, kondisi burung-burung itu memprihatinkan karena ditempatkan di koli yang minim udara.
"Ada 88 koli yang isinya masing-masing 15 sampai 17 ekor burung. Hampir separuhnya pada saat di TKP meninggal,’’ kata Kapolda Kepri Sam Budigusdian kepada wartawan.
Sedangkan, ratusan burung murai dan kacer yang masih hidup hasil tangkapan Ditpolair Polda Kepri di pantai Batu Besar, Nongsa, Batam, ditempatakan di Balai Karantina Pertanian Kelas I Batam.
Burung-burung itu ditempatkan di satu kandang berukurang sekitar dua kali tiga meter. Beberapa ekor tampak sakit-sakitan. Bahkan ada pula bangkai burung tergeletak di kandang tersebut.
Selanjutnya, burung-burung yang masih hidup akan diperiksa di laboratorium Balai Karantina ini.(*)
